Lulus dari Unhan, Hasto Bakal Mengkaji Kepemimpinan Megawati di UI

Lulus dari Unhan, Hasto Bakal Mengkaji Kepemimpinan Megawati di UI
Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengisi seminar internasional bertajuk Partai Politik dan Demokrasi dengan subtema Peran Partai Politik dalam Mempromosikan Keadilan dan Perdamaian Dunia yang diselenggarakan di Yogyakarta, Senin (4/7). Foto: Antara

jpnn.com, YOGYAKARTA - Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menempuh studi doktor kajian kepemimpinan strategis di Universitas Indonesia (UI). Langkah itu diambilnya setelah meraih gelar doktor geopolitik di Universitas Pertahanan (Unhan) RI.

Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG) UI merupakan pilihan Hasto untuk kembali menempuh studinya.

Di Unhan, Hasto mengambil studi tentang pemikiran geopolitik Bung Karno. Namun di UI, Hasto memilih untuk meneliti tentang Megawati dalam memimpin bangsa dan PDI Perjuangan.

"Ibu Megawati yang menjadi inspirasi saya untuk mendalami ilmu kepemimpinan strategis di UI," ujar Hasto dalam seminar internasional bertajuk Partai Politik dan Demokrasi dengan subtema Peran Partai Politik dalam Mempromosikan Keadilan dan Perdamaian Dunia yang diselenggarakan di Yogyakarta, Senin (4/7).

Hasto mengakui sejak meraih gelar doktor di Unhan, sejumlah kampus mengundangnya untuk menjadi pembicara.

"Sebisa mungkin saya membagi waktu sebagai mahasiswa S3 UI, sebagai narasumber di kampus-kampus, dan menjalankan fungsi saya sebagai Sekjen PDI Perjuangan," ujar Hasto.

Hasto mengakui untuk berkuliah di UI akan semakin menguras energi dan pikirannya karena harus berkonsentrasi mengorganisasi partai menjelang Pemilu 2024.

"Saya tak mau kehilangan semangat juang. Apa yang saya lakukan belum ada beratnya dibanding perjuangan Bung Karno dan Bu Mega. Saya selalu menantang diri saya kalau merasa lelah. Saya bandingkan perjuangan saya dengan Bung Karno dan Bu Mega dan perjuangan saya belum ada apa-apanya," kata Hasto.

Hasto mengaku masih memiliki ruang untuk berkreasi. Politikus asal Yogyakarta itu menilai apa yang dijalaninya belum ada apa-apanya dibanding Bung Karno.

"Bung Karno dipenjara di ruang sempit, namun masih bisa menghasilkan Indonesia Menggugat yang mengguncang dunia," papar Hasto.

Acara seminar diselenggarakan atas inisiasi Ikatan Alumni Pascasarjana UI dan dilaksanakan SKSG UI. Rektor UI Ari Kuncoro membuka acara tersebut. (antara/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Hasto Kristiyanto memilih untuk meneliti tentang Megawati Soekarnoputri dalam memimpin bangsa dan PDI Perjuangan.


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News