Luncurkan Urban Sisterhood, JD.ID Makin Fokus Manjakan Perempuan

Luncurkan Urban Sisterhood, JD.ID Makin Fokus Manjakan Perempuan
Dari kiri: Teddy Arifianto (Head of Corp Communication & Public Affairs) Eunike Ardelia (Manager of Partnership), Grace Juli (Head of Home Living), Stephanie Susilo (Head of Fashion, Sports and Lifestyle). Foto: JD.ID

Mulai kebutuhan rumah tangga hingga aksesoris pelengkap lainnya. Biasanya, waktu sekitar jam 12 hingga jam 1 siang adalah momen yang dimanfaatkan pelanggan wanita untuk melakukan transaksi di JD.ID.

Nilai rata-rata belanja di keranjang belanja sebesar Rp 2,1 juta per Juli atau rata-rata sekitar Rp 2,4 juta sepanjang 2017.

Selama ini, perbandingan pelanggan pria dan wanita di JD.ID adalah dua banding satu.

Pada saat yang sama, JD.ID melihat gejala peningkatan pelanggan perempuan seiring dengan bertambah dan bertumbuhnya kelima kategori.

“Ini sesuai dengan tren dunia yang makin mengakui dan mencatat peranan perempuan terutama di kawasan urban menjadi fakta yang tak terbantahkan. Bagi kami di JD.ID, inilah momentum yang baik untuk memberikan pelayanan dan fokus pada kebutuhan kaum perempuan yang memiliki banyak peranannya ini. JD.ID kami harap bisa menjadi new online shopping destination bagi perempuan urban, karena semua kebutuhan bisa didapatkan di sini,” ujar Head of Corporate Communication & Public Affairs JD.ID Teddy Arifianto, Kamis (3/8).

Dia menambahkan, konsep sisterhood mengusung empat tahapan. Yakni, inspire, involve, engage dan empower.

Dengan begitu, para perempuan bisa lebih saling berbagi informasi mengenai tren dan aneka kebutuhan yang dekat dengan keseharian.

“Perempuan juga bisa berperan lebih baik lagi mengawal dan menghadirkan generasi berkualitas," ujar Teddy. (jos/jpnn)


JD.ID meluncurkan layanan terbaru bernama Urban Sisterhood untuk menjembatani produk yang dijual dengan minal beli konsumen wanita.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News