Macan Putih Ditekuk

Macan Putih Ditekuk
Macan Putih Ditekuk
"Pertandingan tadi (kemarin) sangat menegangkan buat saya, tapi kita beruntung bisa menang. Terus terang kita keteteran sejak awal hingga akhir pertandingan. Yang sedikit melegakan saya adalah penampilan Fajar (Batoum) yang mulai menanjak," kata pelatih yang kerap mengenakan topi tersebut usai laga kemarin.

Dari kubu lawan, pelatih Persik, Joko Malis pantas kecewa dengan hasil yang didapat timnya. Seharusnya, Fathul Iya dkk mampu pulang dengan poin penuh. Sayangnya ketangguhan Sandi Firmansyah di bawah mistar Persis menggagalkan semua rencana tersebut. Dari lima peluang emas yang didapat, hanya satu yang berbuah gol ke gawangnya.

"Banyak peluang terbuang percuma. Persis kali ini cukup berhasil terutama kiper mereka. Hasil ini bisa menjadi bahan evaluasi kami," beber Joko Malis.

Ya, selain Batoum, Sandi Firmansyah memang juga layak disebut sebagai pahlawan di pertandingan itu. Tercatat, ada dua penyelamatan heroik yang berhasil digagalkannya. Penyelamatan pertama terjadi di menit pertama ketika rendy Syahputra tinggal berhadapan dengan Sandi, sedangkan penyelamatan kedua terjadi kala dia berhasil memblok sundulan Corik Elvis di pertengahan babak pertama. (fer)

SOLO - Kesebelasan kebanggaan wong Solo, Persis telah bangun dari tidur panjangnya. Tim kuat Persik Kediri menjadi korban pertama kebangkitan Laskar


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News