Mahasiswa Masih Kuasai Kampus FK UISU

Mahasiswa Masih Kuasai Kampus FK UISU
Mahasiswa Masih Kuasai Kampus FK UISU

"Sebenarnya banyak orangtua yang resah karena anaknya tidak kuliah. Tetapi setelah dijelaskan, ternyata orangtua mereka ikut mendukung. Begitu juga dengan orangtua saya, bahkan mereka mau ikut terlibat bila nantinya masalah ini tidak selesai," katanya.

Menurutnya, melakukan proses belajar mengajar dengan keadaan konflik seperti saat ini juga tidak memiliki manfaat. "Percuma saja kami belajar kalau kondisinya seperti ini. Kita di sini bicara soal akademik, sistem akademik seperti apa bukan soal siapa yang menjadi pimpinan atau pemerintahannya," katanya.

Menanggapi hal ini, Humas Yayasan UISU Al-Munawwarah, Ahmad Riza Siregar mengharapkan agar mahasiswa FK UISU mau peduli, khususnya dengan apa yang pihaknya telah lakukan, yakni  melaporkan delapan mahasiswa ke Polresta Medan.

"Kita sudah bawa ini ke ranah hukum, harusnya mereka peduli. Kalau mereka mau melakukan aksi ya silakan. Menyampaikan tuntutan tidak mesti seperti ini. Saat ini memang belum ada lanjutan dari pihak kepolisian, tapi kita akan terus pertanyakan ini," katanya.

UISU, lanjutnya, satu-satunya lab virus flu burung untuk Regional I Pulau Sumatera yang merupakan bantuan dari WHO melalui Litbangkes RI.

"Kalau sempat itu rusak atau dirusak makan Medan akan tercemar flu burung. Sudah hampir sebulan ditutup, dokter yang bertugas juga tidak bisa masuk jadi saat ini itu tidak ada pengawasan," katanya. (put)


MEDAN- Mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) masih menguasai kampus mereka di Jalan Sisingamangaraja, Medan,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News