Makan Siang dengan Ical, Luhut Pastikan Golkar tak Merapat

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Bali Aburizal Bakrie belakangan semakin sering bertandang ke lingkungan Istana. Setelah sempat menemui Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla, kali ini pria yang akrab disapa Ical itu menemui Kepala Staf Kepresidenan, Luhut Panjaitan.
Luhut mengaku pertemuannya dengan Ical hanya makan siang dengan pembicaraan ringan soal ekonomi negara. Tanpa embel-embel masalah politik.
"Hanya makan siang. Saya dan Pak Ical kan teman baik. Soal ekonomi, Pak Ical kasih masukan-masukan. Kan boleh saja sebagai teman," ujar Luhut di depan kantornya, Gedung Bina Graha, Jakarta, Rabu, (21/1).
Saat dikonfirmasi kemungkinan kedatangann Ical demi mendekatkan Partai Golkar dengan pemerintah, Luhut langsung menampiknya. Menurutnya, hanya pandangan Ical dan pemerintah saja yang sama tentang perekonomian.
"Enggak jugalah. Mungkin pandangan Pak Ical soal pertumbuhan ekonomi dan pemerataan sama dengan Pak Jokowi. Kalau bicara soal Golkar kita bicara sebagai teman saja," kata Luhut.
Sementara itu, saat diwawancara terpisah Ical menampik partainya akan merapat mendukung pemerintah. Ia mengaku Golkar hanya akan jadi penyeimbang dengan memberikan masukan pada pemerintah.
"Golkar tetap sebagai penyeimbang Kalau baik kita dukung, kalau menurut kami kurang baik kita bicarakan," tandas Ical. (flo/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Bali Aburizal Bakrie belakangan semakin sering bertandang ke lingkungan Istana. Setelah sempat menemui
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Restu Widiyantoro Diharapkan Memperkuat PT Timah dengan Profesionalisme
- LPPOM Fasilitasi Lebih dari 100 Penggilingan Daging Halal di 19 Provinsi
- KPK Periksa WN Korsel di Seoul Terkait Kasus Suap PLTU Cirebon
- Waka MPR Lestari Moerdijat Ungkap Perlunya Identifikasi Masalah Perempuan dengan Tepat
- Bongkar Penyelundupan Benih Lobster, Bea Cukai Batam Cegah Negara Rugi Rp 48 Miliar
- ERIA Tegaskan Pentingnya Peran Pemimpin Dalam Perdamaian Berkelanjutan