Mama Emi Siapkan Jurus Hindarkan Petani dari Tengkulak

Mama Emi Siapkan Jurus Hindarkan Petani dari Tengkulak
Calon Wakil Gubernur NTT Emilia J Nomleni dalam safari politik di Kabupaten Ende, Selasa (15/5). Foto: PDIP for JPG

Keke menuturkan, warga terpaksa menjual murah kakao ke tengkulak karena tak bisa membawa panenan mereka ke kota. Penyebabnya adalah kondisi jalan yang rusak.

"Tengkulak memberi harga kecil karena alasan kondisi jalan, tetapi kami terpaksa jual. Kami berharap, jika Marhaen memenangi Pilgub NTT, kami minta hidupkan koperasi-koperasi atau Bumdes, sehingga petani bisa menjadi penentu harga komoditi," kata Maria.

Menanggapi keluhan warga, Mama Emi mengatakan bahwa hasil pertanian merupakan sebuah kekuatan ekonomi kerakyatan yang menjadi perhatian khusus paket Marhaen. Karena itu, Paket Marhaen selain fokus membangun insfrastruktur juga akan memperkuat ekonomi rumah tangga dan ekonomi kerakyatan.

"Potensi peternakan, pertanian dan seluruh kearifan lokal akan menjadi perhatian kami. Terkait infrastruktur, Paket Marhaen akan melakukan intervensi dan koordinasi dengan pemerintah kabupaten sesuai status jalan, juga akan melanjutkan program anggur merah untuk penguatan ekonomi rakyat," tuturnya.

Selain itu, Paket Marhaen juga punya program NTT Berdaya dan NTT Bekerja. NTT berdaya meliputi, pendidikan, pelayanan kesehatan dan penguatan ekonomi perempuan dan kaum muda. 

Untuk pelayanan kesehatan, kata Mama Emi, Paket Marhaen akan menjalankan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang telah dicanangkan Presiden Joko Widodo. “JKN harus dinikmati seluruh masyarakat NTT dan akan membangun rumah sakit rujukan di wilayah Flores dan Sumba," kata Mama Emi.(jpg/jpnn)


Cawagub NTT membeber rencananya untuk memudahkan para petani memasarkan panenan mereka, sekaligus mencegah aksi tengkulak yang merugikan.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News