Mancini Bicara Jujur Setelah Kembali Melatih Inter

jpnn.com - ITALIA - Pelatih Inter Milan Roberto Mancini menilai tindakannya kembali ke Inter merupakan hal yang 'gila'. Ia sudah memenangkan scudetto dan coppa Italia dalam karir pertamanya bersama Inter pada 2004-2008 sehingga ketika ia menggantikan Walter Mazzari pada November 2014, hal itu merupakan suatu kejutan.

"Saya (saat itu) sedang menunggu panggilan dari luar negeri ketimbang kembali ke Italia," ujar Mancini seperti dilansir dari Football Italia.

"Sejujurnya, saya tidak pernah berpikir akan kembali ke Inter. Orang-orang melakukan banyak hal yang gila dalam hidupnya dan saya melakukan ini, karena tampaknya untuk kembali ke tempat dimana kau sudah memenangkan begitu banyak."

Ia meninggalkan Inter di tengah kasus hukum pada 2008 saat beberapa bulan kemudian Inter mengklaim pengunduran diri Mancini, yang dicabut dalam beberapa jam, merupakan pelanggaran kontrak. 

"Banyak hal yang tak berlangsung baik dan telah berlangsung berlarut-larut, jadi setelah kekalahan dari Liverpool saya melepaskannya," kata Mancini. Inter kalah dalam laga 16 besar Liga Champions 2007/2008 dari Liverpool.

"Saya pikir itulah saat Massimo Moratti menelpon Mourinho. Saya datang keesokan harinya dan mengatakan tidak punya masalah. Dia marah, dan saya juga."

"Saya tidak berpikir akan dipecat saat itu. Saya membaca berita di pagi hari dan beberapa keraguan muncul di pikiranku. Moratti memanggil saya dan memberitahu dia sudah mengambil keputusan itu"

"Apakah dia menyebutkan Mourinho? Tidak. Tapi saya harus berterima kasih pada Moratti karena memberi kesempatan sebagai pelatih Inter di masa penting dalam karirku."(ray/jpnn)