Manfaat Senam Hamil Bagi Ibu dan Janin
Jumat, 31 Mei 2013 – 04:19 WIB
Konsepnya, senam hamil dilakukan untuk melatih otot-otot tertentu yang dapat membantu proses melahirkan secara normal. “Seperti otot perut, otot panggul, dan otot paha. Senam hamil ini juga, diajarkan latihan pernapasan saat kontraksi dan saat mengejan,” sambungnya.
Ditemui di ruang kerjanya, Erva menjelaskan bahwa senam hamil berisi gerakan-gerakan yang menggabungkan latihan pernapasan, kerja otot jantung, relaksasi, dan kelenturan. Sehingga meningkatkan sirkulasi darah, memperkuat otot, mengurangi keluhan nyeri, kram, dan terakhir membantu bayi masuk ke dalam jalan lahir. “Jadi, selain sehat dan bugar sewaktu hamil, nantinya setelah ikut senam hamil, bumil (ibu hamil, Red.) bisa melahirkan secara normal dan aman,” tuturnya.
Pada usia kandungan berapa sebaiknya mengikuti kelas senam bumil?“Usia kehamilannya di atas 22 minggu, sudah berkonsultasi dan melakukan pemeriksaan dari dokter atau bidan. Dan tentunya dilakukan atas arahan instruktur senam khusus ibu hamil dong ya?”
Akan tetapi, dikatakan dia, untuk lebih menyenangkan peserta dapat mengajak suami untuk memperhatikan gerakannya. Sehingga nantinya bisa membantu mengulang kembali di rumah. Ditanya kegiatan selain senam ibu hamil, dia menjelaskan jika ada juga materi untuk mengenai pemberian air susu ibu (ASI).
MEMILIKI janin yang sehat tidaklah semudah yang diinginkan. Banyak cara untuk meningkatkan kesehatan janin, salah satunya denga senam ibu hamil.
BERITA TERKAIT
- Antarasa Buka Cabang, Sajian Ala Chef Ternama hingga Betutu Ibu Ray Bali Jadi Unggulan
- Penanganan Varises Kini Lebih Aman dengan Metode Laser tanpa Bedah
- Kolaborasi Strategis Plugo dan Revolusi Lokal Demi Dukung UMKM Lokal
- 4 Khasiat Biji Anggur yang Bikin Kaget
- 5 Manfaat Kencur, Kolesterol Langsung Ambrol
- 5 Rempah Ajaib yang Bantu Turunkan Berat Badan