Manggala Agni KLHK Aktifkan Posko Desa Atasi Karhutla

Manggala Agni KLHK Aktifkan Posko Desa Atasi Karhutla
Manggala Agni KLHK Padamkan Api di lokasi Karhutla. Foto: Humas KLHK/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Titik api terpantau muncul di beberapa wilayah Indonesia. Di Kalimantan Barat, suhu terasa panas karena matahari sedang berada tepat di ekuator. Selain itu hotspot meningkat karena banyaknya aktivitas masyarakat yang sedang membersihkan lahan untuk penyiapan lahan pertanian/perkebunan.

Titik api terpantau juga di Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, Bangka Belitung, dan Sumsel.

Mengantisipasi hal tersebut Brigade Dalkarhutla Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Manggala Agni, bersama dengan TNI, Polri, dan Masyarakat Peduli Api (MPA) terus menggiatkan patroli terpadu. Patroli tidak hanya dilakukan di Kalimantan Barat, namun juga di tujuh provinsi rawan kebakaran hutan dan lahan lainnya.

Manggala Agni KLHK Aktifkan Posko Desa Atasi Karhutla

Patroli terpadu disertai dengan mengaktifkan posko-posko desa, antara lain di Kalimantan Barat (60 posko desa), Kalimantan Tengah (55 posko desa), Kalimantan Selatan (20 posko desa), Kalimantan Timur (15 posko desa), Sumatera Utara (15 posko desa), Riau (20 posko desa), Jambi (20 posko desa), dan Sumatera Selatan (60 posko desa).

Patroli terpadu yang digagas dan difasilitasi oleh KLHK ini sudah memasuki periode IV yang dimulai serentak pada Jumat (22/09/2017) sampai dengan 21 Oktober 2017. Pada periode ini akan diaktifkan sebanyak 300 posko desa yang menjangkau sebanyak 1.203 desa rawan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

''Tim patroli terpadu akan terus memantau kondisi daerah rawan Karhutla sampai ke tingkat tapak dan memberikan himbauan kepada masyarakat untuk mencegah terjadinya kebakaran,'' kata Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan KLHK, Raffles B. Panjaitan

Selain itu jika terdeteksi adanya hotspot, tim langsung melakukan pengecekan lapangan (groundcheck). Jika ditemukan kebakaran (firespot), segera dilakukan pemadaman awal untuk mengantisipasi meluasnya karhutla.

Titik api terpantau juga di Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, Bangka Belitung, dan Sumsel.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News