Mantan Anggota Dewan Pantang Malu Jadi Tukang Tambal Ban
Jumat, 09 Maret 2018 – 07:44 WIB
Gara-gara kekuatan mental menghadapi kenyataan itulah, Muhyiddin kerap dikunjungi sejumlah rekan sejawat untuk memberikan nasihat dan motivasi hidup.
''Buat apa malu, minder, atau gengsi? Kuncinya adalah seberapa besar kita mensyukuri nikmat Allah. Sejauh mana kita mampu menerima kenyataan. Itu saja,'' ujar suami Yayuk Eko Wahyuni, 57, tersebut.
Bekerja sebagai tukang tambal ban dan berjualan ban tersebut juga bukan sekadar pilihan.
Dari analisis Muhyiddin, ban merupakan salah satu produk yang harganya masih terjaga dengan baik, tidak terpengaruh pasar dan dolar. (ddy/aif/c5/diq/jpnn)
Mantan anggota DPRD memilih kembali ke masyarakat dan menekuni bisnis baru sebagai tukang tambal ban.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Anggota DPRD Ini Ditangkap BNN NTT, Disebut Cuma Pemakai, Lalu Dilepas
- Brigjen Riki Pastikan Anggota DPRD NTT Positif Sabu-Sabu
- Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu, 2 Tersangka Ini Ditahan KPK
- Kronologis Anggota DPRD Kolaka Tewas di Hotel Tengah Malam
- Menjelang Rakernas, Ribuan Anggota DPRD PDIP Diberi Pengarahan Soal Pangan dan Pemilu 2024
- 10 Anggota DPRD Akan ke Amerika Dibiayai APBD, Ini Penjelasan Pemprov Riau