Masuki Panen, Harga Beras Turun
Senin, 21 Februari 2011 – 02:52 WIB
Dia mengatakan, penurunan harga beras tersebut akan menguntungkan konsumen berpendapatan rendah. Sebab ketika harga beras tinggi mereka kesulitan menjangkau. Karena itu diharapkan harga beras ke depan bisa stabil. Mengenai kemungkinan terjadi deflasi, kata Gunaryo, masih meragukan hal itu.
Menurut dia penurunan harga pangan baru beberapa hari terakhir. Karena itu dia berharap harga bisa stabil. "Nanti kita lihat mengenai kemungkinan terjadinya deflasi, karena turunnya juga baru-baru ini. Akan tetapi harga di tingkat petani tetap kita jaga, agar tidak turun di bawah harga pembelian pemerintah (HPP)," ujarnya.
Sementara mengenai stok gula kristal putih, lanjut dia, berdasar perhitungan mencukupi untuk kebutuhan 1-2 bulan ke depan. Namun untuk memastikan ketersediaan stok, menurut Gunaryo, harus ada perhitungan pasti mengenai masa produksi. Dikhawatirkan masa produksi yang terlambat bisa mengacaukan kelancaran pasokan.
"Apakah produksi dalam negeri bisa dilakukan sebelum Mei, karena kalau setelah Mei saya rasa importasi gula masih diperlukan," ucapnya.
JAKARTA- Menjelang musim panen harga beras perlahan turun. Diprediksi, pasokan beras lokal berangsur berdatangan mulai Maret nanti. Selain beras,
BERITA TERKAIT
- Mulai Dilepas, Ribuan Kontainer Tertahan Akibat Persetujuan Teknis
- Grab Business Forum 2024: Bahas Solusi Genjot Produktivitas Bisnis
- Sinar Mas Land & Astra Land Indonesia Berkolaborasi Kembangkan Kawasan Residensial Baru
- BRI Peduli Tebar CSR di SDN 01 dan 02 Gunung Geulis Bogor
- 50 Jurnalis dapat Beasiswa S2 dari BRI Fellowship Journalism
- Diminati Pasar, The Hudson Manhattan District Tahap 2 Dilanjutkan