Masyarakat Antusias Ikut Sosialisasi Empat Pilar MPR, Begini Respons Mahyudin
Mahyudin yakin bila mampu bertenggang rasa dan membawa diri, hidup akan sukses. Sikap demikian dikatakan sebagai bentuk introspeksi diri sekaligus mampu merasakan kesedihan orang lain.
Dalam kehidupan, dirinya menegaskan kita harus pandai dalam segala hal. Kepandaian dalam semua hal inilah yang mampu menempatkan manusia berada di tempat yang terhormat. Meski demikian ditegaskan kita harus pandai merasa dan bukan merasa pandai.
Bagi Mahyudin tak ada manusia yang tidak suka kepada orang yang baik. Untuk itulah MPR melakukan sosialisasi. "Pancasila mengajarkan kebaikan,” ungkapnya.
Nilai-nilai yang ada di Pancasila disebut akan menghilangkan sikap buruk seperti individualistik, iri, dengki, dan berprasangka buruk. Sikap buruk tersebut membuat masyarakat mudah diadudomba.
"Dengan mengimplementasikan Empat Pilar, bangsa ini semakin kuat dalam persatuan," tegasnya.
Sebagai ideologi, Pancasila mampu mengakomodir segala kepentingan masyarakat dan golongan. Ia mengungkapkan segala bentuk pemberontakan dari kelompok kanan dan kiri selalu gagal. "Ini menunjukan Pancasila ideologi paling cocok untuk Indonesia,” tuturnya.(jpnn)
Setelah beberapa hari melakulan Sosialisasi Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika di Kutai Kartanegara dan Samarinda, Kalimantan Timur, Wakil Ketua MPR Mahyudin merasa gembira. Apa alasannya??
Redaktur & Reporter : Friederich
- Yandri Susanto: Indonesia Butuh Generasi Penerus yang Andal
- Dorong Gerakan Hidup Sehat Dilakukan Secara Masif, Lestari Moerdijat Khawatir Soal Ini
- Plt Sekjen MPR Berharap Silaturahmi Antarpegawai dan Para Purnabakti jadi Tradisi
- Hardiknas 2024, Mbak Rerie: Masalah Pengangkatan Guru Honorer Harus Segera Dituntaskan
- Lestari Moerdijat: Peringatan Hari Buruh jadi Momentum Komitmen Tuntaskan RUU PPRT
- Fadel Muhammad Bicara Cara Memilih Pemimpin di Pilkada Serentak 2024, Mohon Dicatat!