Medan dan 3 Daerah Ini Belum Bisa Melaksanakan Vaksinasi Booster, Ini Penyebabnya 

Medan dan 3 Daerah Ini Belum Bisa Melaksanakan Vaksinasi Booster, Ini Penyebabnya 
Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis. (ANTARA/HO)

jpnn.com, MEDAN - Sebanyak empat kabupaten/kota di Sumatera Utara (Sumut) belum bisa melaksanakan vaksinasi booster. Keempat daerah itu, yakni, Kota Medan, Padang Sidempuan, Kabupaten Deli Serdang dan Padang Lawas. 

Kepala Dinas Kesehatan Sumut Ismail Lubis mengungkapkan keempat daerah tersebut belum bisa melaksanakan vaksinasi booster karena capaian vaksinasi untuk masyarakat lansia belum mencapai target.

"Peraturan dari Kemenkes, syarat vaksinasi lansia harus mencapai target 60 persen. Keempat daerah itu belum mencukupi target," ujar Ismail Lubis kepada wartawan. 

Mantan kepala Dinkes Mandailing Natal itu menyebut syarat lain pelaksanaan vaksinasi booster itu, yakni sudah mencapai target vaksinasi tahap satu dan dua 70 persen.

Ismail menjelaskan manfaat dari vaksin booster, yakni untuk menambah imunitas dalam menangkal virus. 

Dinas Kesehatan Sumut, kata Ismail, telah menyiapkan sejumlah vaksin untuk pelaksanaan vaksinasi booster. 

"Kami punya stok vaksin Pfizer, stoknya ada 239 ribu dosis," jelasnya. 

Bagi masyarakat yang akan mengikuti vaksinasi booster, Dinas Kesehatan Sumut telah menyiapkan sejumlah rumah sakit, di antaranya RSUPH Adam Malik, RS Haji, RS Jiwa Ildrem dan UPT Rumah sakit Khusus Mata dan Paru serta puskesmas-puskesmas rujukan lainnya.  

Medan dan tiga daerah di Sumut ini belum bisa melaksanakan vaksinasi booster. Ini penyebabnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News