Media Asing Beritakan Ketua DPR Mundur, Kok Nggak Sabar Banget Sih?

jpnn.com - JAKARTA - Skandal dugaan pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden oleh Ketua DPR Setya Novanto semakin panas. Media asing, Reuters, memberitakan bahwa Setya Novanto telah mengundurkan diri sebagai pimpinan DPR.
Pemberitaan tersebut mengutip pernyataan politikus senior Golkar, Fahmi Idris. Namun, ketika dihubungi dari Pressroom DPR, Jumat (20/11), Fahri membantah telah membuat pernyataan seperti itu.
”Tidak benar. Saya tidak mengatakan Ketua DPR mundur atau meminta mundur. Itu salah penafsiran saja (dari media asing itu)," kata Fahmi, Jumat sore.
Saat ditanya soal adanya desakan supaya Ketua DPR mengundurkan diri, Fahmi mengajak agar publik menunggu proses yang sedang berjalan di Mahkamah Kehormatan Dewan(MKD) DPR, terkait pelanggaran etika oleh mantan Bendum DPP Golkar tersebut
Sebelum pemberitaan tersebut juga beredar video yang menggambarkan Ketua DPR mundur. Namun, video tersebut hanya berisi rekaman Novanto berjalan mundur hasil rewind rekaman video.(fat/jpnn)
JAKARTA - Skandal dugaan pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden oleh Ketua DPR Setya Novanto semakin panas. Media asing, Reuters, memberitakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Masukan Buat Prabowo dari Innovation Summit Southeast Asia 2025
- B2W Capai 80 Persen Target Kuartal I 2025, Siapkan Revitalisasi 15 Korwil se-Indonesia
- Hasan Nasbi Mengaku Hubungannya dengan Presiden Prabowo, Mensesneg, dan Teddy Sangat Baik
- Usulan Kubu Tom Lembong, Hadirkan Moeldoko dan Eks Mendag di Persidangan!
- HNW Dukung Rencana Prabowo Ingin Biaya Haji Indonesia Lebih Murah Dari Malaysia
- KSST Klaim KPK Naikkan Status Hukum Dugaan Korupsi Lelang Saham PT GBU