Mega Masih Anggap Golkar Partai Pemerintah

PDIP dan Golkar Sepakat Bentuk Tim Bahas Format Koalisi

Mega Masih Anggap Golkar Partai Pemerintah
Foto: M Ali/JAWA POS
JAKARTA - Bangunan koalisi antara Golkar dengan PDIP terus dirintis. Jumat (24/4) malam tadi, Ketua Umum DPP Partai Golkar, HM Jusuf Kalla dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri kembali bertemu. Pertemuan berlangsung di kediaman Megawati, Jl Teuku Umar.

JK tiba di kediaman Mega bersama Ketua Dewan Penasihat DPP Partai Golkar, Surya Paloh, Sekjen Sumarsono, Ketua DPP Burhanuddin Napitupulu, dan ipar JK HM Aksa Mahmud. Ada juga Priyo Budi Santoso dan Iskandar Mandji. Rombongan JK tiba di kediaman Mega pada pukul 19.30 WIB. Pertemuan berakhir pada pukul 20.40 WIB dilanjutkan dengan keterangan pers.

Dari PDIP, hadir mendampingi Mega antara lain Ketua Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) PDIP Taufik Kiemas, Sekjen Pramono Anung, Puan Maharani, dan beberapa pengurus lainnya. Usai bertemu Mega, kepada wartawan JK mengatakan, pertemuan kedua antara Golkar dengan PDIP  menghasilkan kesepakatan yang akan dimatangkan oleh tim yang dibentuk masing-masing partai. “Prinsip pokoknya, kita ingin membangun pemerintahan yang kuat. Kita setuju membangun kebersamaan dan akan dibicarakan lebih lanjut,” kata JK.

Koalisi yang akan dibangun, lanjutnya, lebih mengedepankan kepentingan bangsa. JK berharap pembicaraan dengan PDIP tersebut bisa bermanfaat besar menghadapi pilpres. Terkait soal figur yang akan diusung sebagai capres dan cawapres mengingat PDIP dan Golkar sama-sama sudah menetapkan ketua umumnya sebagai capres, baik Mega maupun JK mengaku belum ada kesepakatn soal itu. Soal siapa yang akan ditempatkan sebagai capres, JK menegaskan perlunya pembicaraan lebih lanjut, termasuk masih perlu ada pertemuan-pertemuan lanjutan untuk finalisasi.

JAKARTA - Bangunan koalisi antara Golkar dengan PDIP terus dirintis. Jumat (24/4) malam tadi, Ketua Umum DPP Partai Golkar, HM Jusuf Kalla dengan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News