Megawati Minta Haluan 100 Tahun Era Bali Tetap Utamakan Lahan Subur

Megawati Minta Haluan 100 Tahun Era Bali Tetap Utamakan Lahan Subur
Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri meminta haluan pembangunan 100 tahun Bali tetap mengutamakan keberadaan. Foto: BPIP

Dia mengingatkan kepada pejabat dan rakyat Bali agar tidak terlalu terpesona dengan wisatawan asing.

Bukan soal anti-asing, tetapi dirinya tidak ingin rakyat setempat tidak memiliki tempat sehingga malah tersingkirkan.

"Ya, dong, supaya rakyat Bali itu makmur dan sejahtera," tegasnya.

Sementara itu, Gubernur Bali I Wayan Koster, menyampaikan peta jalan Haluan Pembangunan Bali 100 kedepan ini merupakan tugas langsung dari Prof. Dr. (H.C.) Hj. Megawati Soekarnoputri.

Tujuan membuat pete itu agar Bali dapat maju sekaligus senantiasa mempertahankan kearifan lokalnya dalam 100 tahun ke depan.

“Sebagai Pemimpin Bali, saya memiliki tanggungjawab besar secara Niskala-Sakala, yang mewujud dalam keharusan bertindak untuk menyusun konsep Bali masa depan sebagai haluan pembangunan Bali dengan arah dan strategi yang jelas, terukur, dan berdimensi jangka panjang sampai 100 tahun ke depan," ujar Koster.

Dia menyampaikan dirinya siap dan telah memetakan tiga arus utama dalam pembangunan  Bali, yaitu senantiasa berlandaskan pada alam, manusia, dan kebudayaan.

Sejalan dengan tiga aspek itu, dia juga menekankan pentingnya menarik isu tersebut pada tri samaya, yaitu atita (masa lalu), wartamana (masa kini), dan Anagata (masa depan).

Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri meminta haluan pembangunan 100 tahun Bali tetap mengutamakan keberadaan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News