Melawan, Pengedar Sabu Kelas Kakap Ditembak Mati

jpnn.com, SURABAYA - Jajaran Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jatim meringkus dua pengedar kelas kakap asal Mojokerto.
Satu tersangka bernama Bayu Ferdiansyah, 23, terpaksa ditembak mati karena melawan saat ditangkap.
Dari tangan pemuda warga Jalan Prajurit Kulon, Mojokerto tersebut, petugas mengamankan barang bukti yakni satu kilo sabu-sabu (SS).
Berdasarkan informasi yang diperoleh Radar Surabaya (Jawa Pos Group), bisnis narkoba tersebut dikendalikan dari Lapas Porong.
Terbongkarnya peredaran SS kelas kakap tersebut berawal saat petugas melakukan penyelidikan di Lapas Porong.
Sebab berdasarkan informasi, ada salah satu napi yang berinisal RF mengendalikan peredaran SS dari Madura ke Mojokerto.
Dari hasil penyelidikan tersebut, didapat informasi jika akan ada pengiriman SS dengan jumlah cukup besar dari Madura.
Kemudian pada Kamis (14/12), anggota BNPP Jatim melakukan pengintaian di kawasan Jembatan Suramadu.
Jajaran Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jatim meringkus dua pengedar kelas kakap asal Mojokerto.
- Menyambi Jual Sabu-Sabu, Sapar Ditangkap di Musi Rawas
- Ini Modus Baru Pengedar Narkoba di Bandung, Lihat
- Polres Tanjung Priok Sita Narkoba Senilai Rp2,3 Miliar dalam 10 Kasus
- 3 Mahasiswa di Pekanbaru Ditangkap Polisi Gegara Jadi Pengedar Narkoba
- Wali Kota Surabaya Ancam Pengusaha Tahan Ijazah Karyawan, Tegas!
- Ayah & Anak Meninggal Akibat Kebakaran di Kedung Rukem Surabaya