Membangun Indonesia Melalui Budidaya Lele
“Kebetulan saya dua tahun memiliki pengalaman berdagang sayur mayur dan Ridho memiliki pengalaman tiga tahun berdagang buah pisang,” kata Boby.
Sistem KUB yakni memutarkan dana yang diberikan OM untuk kemudian dimanfaatkan menjadi keuntungan yang bermanfaat bagi semua anggota.
Menurut Boby, selama ini dalam pekerjaan yang ditekuni, ia menyewa tanah dan pekerja di Probolinggo untuk bertani kubis, kentang, dan wortel.
Sayuran itu kemudian dipasarkannya ke Pasar Keputran, Mangga Dua, Osowilangun, Surabaya dan Krian, Sidoarjo, Jawa Timur.
“Pikir saya, di wilayah sana saja bisa aktif memproduksi, mengapa di Sidoarjo (tempat saya tinggal) tidak bisa?” ucapnya.
Tapi KUB tidak lantas mengerjakan apa yang sudah dia garap. KUB membidik lahan baru yakni budidaya ikan lele yang dilakukan di Desa Keper, Kecamatan Krembung.
Sambil belajar bersama, mereka mengajak tiga orang untuk merawat kolamkolam lele. Karena masih baru, budidaya lelenya ini baru akan panen akhir Desember ini.
“Hasil panennya akan kita jual di pasar-pasar di Sidoarjo,” lanjutnya.
Awalnya mereka merupakan penggiat di salah satu majelis, kemudian tergerak dan berinisiatif melakukan lebih dari hanya sekadar mengaji. Dari situlah
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor