Memikat saat Debat, Mama Emi Leading di Polling
jpnn.com, JAKARTA - Sosok Calon Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Emilia J Nomleni terlihat makin memikat warga setelah tampil dalam dua kali debat yang disiarkan stasiun televisi swasta. Bahkan, penilaian warganet menunjukkan kader PDI Perjuangan itu unggul dibanding tiga pasangan lainnya.
Emilia pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTT 2018 ini berpasangan dengan Marianus Sae. Hanya saja, Marianus sebagai calon gubernur tak bisa ikut dalam debat karena sedang tersandung kasus hukum sehingga Emilia pun tampil sendirian.
Jelang debat antar-pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur NTT, Selasa (8/50, stasiun televisi iNews menggelar polling melalui Twitter. Stasiun televisi swasta di bawah bendera MNC Group itu menyiarkan secara langsung proses debat, serta menggelar polling melalui akun @OfficialiNewsTV di Twitter.
Hasilnya, Marianus Sae-Emelia Nomleni menang telak dalam polling tersebut. Hingga Rabu (9/5) malam ini, Marianus-Emilia yang dikenal dengan paket Marhaen memimpin atau leading dengan meraih 93 persen dari 5.355 voters.
Saksikan #iNewsDebatKandidat #PilkadaNTT2018 LIVE pukul 19.00 WIB di iNews. Menurut Anda, siapakah paslon Gubernur dan Wakil Gubernur yang paling unggul dalam Debat Terbuka II malam ini? — iNews (@OfficialiNewsTV) May 8, 2018
Di bawah duet Marhaen ada pasangan Benny K Harman-Benny A Litelnoni (Harmoni) dan Viktor Laiskodat-Yoseph Nae Soi (Victory-Joss) yang masing-masing mengantongi 3 persen dari total voters di Twitter. Terakhir ada duet Esthon Foenay-Chris Rotok dengan raihan satu persen.
Mama Emi -panggilan Emilia- memang tampil memukau saat debat. Perempuan berambut putih itu saat memaparkan program-programnya terlihat meyakinkan.
Cagub NTT Emilia J Nomlen menegaskan komitmennya tentang pentingnya sikap antikorupsi. Penegakan hukum termasuk dalam kasus korupsi harus dijalankan.
- Airlangga Hartarto: Bagi Kami, Pak Jokowi dan Mas Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar
- Gugatan Disidangkan di PTUN, Tim Hukum PDIP Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran
- Demi Demokrasi, PDIP dan NasDem Disarankan Akur di Luar Pemerintahan
- Airlangga Membaca Peluang Kerja Sama PDIP - Prabowo, Begini Analisisnya
- PDIP: Gibran Memang Berbohong, Sampai Dua Kali
- Elite PDIP Ini Pastikan Hasto Jujur, Ingatkan Gibran Agar Pemimpin Tak Boleh Bohong