Menang Praperadilan, Otak Pembunuhan Ini Ditangkap Lagi
Dia menyesalkan sikap polisi tidak mampu melumpuhkan seorang tersangka bernama Rawi. Bila melakukan perlawan atau hendak melarikan diri.
”Masa 10 orang polisi tidak bisa melumpuhkan satu orang seperti Rawi itu. Kenapa tidak ditembak saja di bagian kaki? Kenapa harus di bagian dada, ditembak mati?,” sebut Erintuah Damanik sembari menirukan luka tembak Rawi dengan menunjuk dadanya sendiri di bagian kiri.
Rawi yang terus disebut sebagai saksi kunci dalam kasus ini. Bila tidak ditembak mati, polisi bisa membongkar tabir kasus ini dengan jelas. Kemudian, polisi bisa mengungkap dalang atau pelaku lainnya dalam kasus ini.
“Kalau ada bukti baru, silakan tetapkan dia (Raja) sebagai tersangka dan menahannya dia. Kalau bisa unsur alat bukti mencukupi lah,” sebut Erintuah Damanik menyindir proses penyidikan polisi yang dinilai tidak profesional. (ain/gus/mag-1/ril/sp)
Jajaran Poltabes Medan kembali menangkap Siwaji Raja alias Raja yang baru saja memenangkan kasus praperadilan di Pengadilan Negeri (PN) Medan beberapa
Redaktur & Reporter : Budi
- 12 Anggota Geng Motor di Belawan Ditangkap Polisi
- Ada Mayjen TNI Gadungan Mendatangi Kodam Bukit Barisan, Ini yang Terjadi
- Malam-Malam Gerebek Sebuah Gudang, Anggota TNI Temukan Barang Bukti Ini, Waduh
- Polisi Tangkapi Juru Parkir Liar di Medan, Ada Uang Tunai Sebanyak Ini
- Wisatawan asal Prancis di Karo Jadi Korban Perampokan, Begini Kronologinya
- Kuota Mudik Bareng Pemkot Medan Tinggal Sedikit, Buruan Daftar