Mengharukan...Berupaya Selamatkan Anak, Ibu Nekat Nyebur ke Sungai

Mengharukan...Berupaya Selamatkan Anak, Ibu Nekat Nyebur ke Sungai
Foto Atih (kiri) bersama putranya, Fahri (tengah bawah) . (Allaf/Jawa Pos)

jpnn.com - JAKARTA - Melihat anaknya jatuh dan tenggelam di Sungai Angke, Kembangan, Jakarta Barat, Atih, perempuan 38 tahun, nekat terjun untuk menolong buah hatinya itu. Namun, dia ikut hilang terbawa aliran deras sungai.

Peristiwa mengenaskan itu terjadi Selasa pagi (24/3). Sekitar pukul 06.00, Atih berniat membeli bubur untuk sarapan tiga anaknya. Fahri, anak ketiga, ikut serta.

Bocah empat tahun itu diboncengkan dengan menggunakan motor Beat Putih B 3276 BHC. Mereka berangkat dari rumah di Parung Koret RT 08/01, Kembangan Selatan, Jakarta Barat.

Saat melalui jembatan di Bendungan Polar, secara tiba-tiba motor yang ditunggangi Atih oleng. Sebab, bagian standarnya membentur sebuah besi yang menonjol di samping kiri jembatan.

Atih kehilangan keseimbangan hingga membuat sang anak yang berada di kursi belakang terpelanting ke kiri dan tercebur ke Sungai Angke. Bahkan, dia masuk ke gorong-gorong jembatan selebar 2 meter tersebut.

’’Tolong, tolong, anak saya tenggelam,’’ teriak Atih menggema ke seluruh kampung. Panik, naluri seorang ibu dalam diri Atih muncul. Apalagi setelah dia hanya mampu melihat tangan anak bungsunya.

Berpegangan kayu yang terdapat di pinggir jembatan, Atih nekat menceburkan diri dan mencari anaknya yang sudah tidak kelihatan lagi.

Nahas, kayu yang dipegang patah sehingga dia pun ikut terbawa arus bersamaan dengan datangnya penduduk. Terlambat sudah bagi penduduk yang ingin menolong. Sebab, Atih maupun anaknya tidak kelihatan lagi. Warga langsung menghubungi polisi.

JAKARTA - Melihat anaknya jatuh dan tenggelam di Sungai Angke, Kembangan, Jakarta Barat, Atih, perempuan 38 tahun, nekat terjun untuk menolong buah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News