Mengimplementasikan Merdeka Belajar, 17 Perguruan Tinggi di Indonesia Berkolaborasi dengan UUM
Ketua Umum APTISI Dr. Ir. H. M Budi Djatmiko, MSi., MEI., menambahkan pihaknya terus mendorong para mahasiswa dan dosen untuk melanjutkan studi S2 serta S3. UUM memiliki akreditasi internasional yang layak dilirik mahasiswa dan dosen di Indonesia.
"Jumlah PTS di Indonesia ada 4 ribuan. Paling tidak berapa persen bekerja sama dengan UUM," ujarnya.
Dia mengatakan UUM tidak hanya terakreditasi internasional, tetapi juga biaya kuliahnya murah, bahasanya lebih mudah dipahami WNI.
Begitu juga makanannya lebih bisa dinikmati.
Prof Budi menjelaskan kerja sama PTS dengan UUM ini merupakan salah satu implementasi dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Pada kesempatan sama, Prof Madya Dr. Lily Julienti binti Abu Bakar, selaku pengarah Pusat Alumni UUM mengungkapkan sampai saat ini jumlah lulusannya sekitar 154 ribu. Nah, dari jumlah itu sebanyak 1.530 alumni dari Indonesia.
"Minat pelajar Indonesia tertinggi ke UUM. Saat ini 200 mahasiswa Indonesia kuliah di UUM, makanya kami ingin meningkatkan jumlahnya lewat kerja sama dengan PTN/PTS," pungkas Prof Haim. (esy/jpnn)
Mengimplementasikan Merdeka Belajar Kampus Merdeka, 17 Perguruan Tinggi di Indonesia berkolaborasi dengan Universiti Utara Malaysia (UUM)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Mesyia Muhammad
- Kemendikbudristek: Semester II 2024/2025 Semua Prodi Gunakan Penomoran Sertifikat Profesi Nasional
- 10 Pernyataan Sikap Forum Rektor PTMA di Aksi Bela Palestina, Menohok!
- Bicara di IYSDGS, Rektor UB Singgung Peran Kampus Bentuk Pemikiran tentang Keberlanjutan
- Paritrana Award BPJS Ketenagakerjaan Masuki Tahap Wawancara, Ini Daftar Kandidatnya
- Lengkingan Putri Ariani Menggetarkan 9 Ribu Peserta Perayaan Hardiknas 2024
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar