Mengintip Kehidupan di Salah Satu Negara dengan Lockdown Paling Ketat di Dunia

"Ini adalah krisis kesehatan dan saya kira solusinya harus lebih pada pendekatan kesehatan, bukan solusi pendekatan keamanan."
"Pelanggaran HAM sebelum pandemi sudah memprihatinkan, dan sekarang lebih mengkhawatirkan lagi karena adanya pembatasan pergerakan dan terbatasnya perangkat hukum yang tersedia untuk menanganinya."
Menurut kelompok HAM, penerapan 'lockdown' dalam jangka waktu lama saat warga tidak punya penghasilan dan makanan, menyebabkan terjadinya gejolak sosial.
"Saya khawatir pandemi COVID-19 ini berkelanjutan dan akan menambah keparahan situasi di mana gunung masalah sosial yang ada bisa meledak kapan saja," kata Carlos Conde dari Human Rights Watch.
Dia mengatakan komunitas yang hidup berdesakan dan kelompok miskin akan semakin kesulitan dan Conde sudah melihat tanda-tanda 'keresahan' di beberapa bagian di Manila dan di tempat lainnya.
Lihat atikelnya dalam bahasa Inggris di sini
Filipina menjadi salah satu negara yang menerapkan aturan paling ketat berkenaan dengan virus corona
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gempa Bumi M 5,8 Mengguncang Filipina Rabu Pagi
- Detik-Detik Penangkapan Kapal Ikan Filipina di Talaud
- Penangkapan Duterte Munculkan Kritik Terhadap Rezim Marcos Jr
- Dunia Hari Ini: Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte Ditangkap di Bandara
- Go Global! UMKM Binaan Pertamina Sukses Ekspor Perdana Madu dan Teh ke Filipina
- 6 Alasan Wapres Filipina Dimakzulkan: Konspirasi Bunuh Presiden hingga Pimpin Demo