Mengkritik Rencana Baru Apple, Spotify: Itu Lelucon dan Pemerasan

Mengkritik Rencana Baru Apple, Spotify: Itu Lelucon dan Pemerasan
Spotify di handphone. Foto: Pixabay

"Dengan basis pemasangan Apple di Uni Eropa yang mencapai 100 juta, pajak baru untuk unduhan dan pembaruan dapat meningkatkan biaya akuisisi pelanggan kami, yang berpotensi meningkatkannya hingga sepuluh kali lipat. Di bawah ketentuan baru ini, kami tidak dapat membayar biaya-biaya ini jika kami ingin menjadi perusahaan yang menguntungkan," tulis CEO Spotify Daniel Ek di akun X.

Juru bicara Apple Fred Sainz mengatakan bahwa perusahaannya dengan senang hati mendukung kesuksesan semua pengembang, termasuk Spotify.

Sainz mengatakan bahwa perubahan yang Apple bagikan untuk aplikasi di Uni Eropa tersebut, memberikan pilihan kepada para pengembang, dengan opsi baru untuk mendistribusikan aplikasi iOS dan memproses pembayaran.

"Setiap pengembang dapat memilih untuk tetap menggunakan ketentuan yang sama dengan yang berlaku saat ini. Di bawah persyaratan baru, lebih dari 99 persen pengembang akan membayar dengan jumlah yang sama atau lebih sedikit kepada Apple,” kata Sainz.

Apple menghadapi gelombang kritik atas aturan barunya. Banyak pengembang, baik besar maupun kecil, merasa frustasi dengan biaya yang akan mereka hadapi jika mereka memutuskan untuk membawa aplikasi mereka ke luar App Store atau menambahkan opsi pembayaran alternatif.

Komisi Uni Eropa mengatakan akan mengeluarkan tanggapan terhadap perubahan Apple, ketika peraturan tersebut secara resmi berlaku pada bulan Maret.

Sementara itu, mereka akan memberikan banyak waktu bagi para pengembang untuk memilih aturan baru tersebut. (theverge/ant/jpnn)


Spotify mengkritik rencana baru Apple untuk mematuhi peraturan teknologi Uni Eropa.


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News