Menko PMK Sebut Kesehatan jadi Aspek Utama Mencapai Indonesia Emas 2045
Selain itu, Muhadjir juga mendorong kontribusi layanan kesehatan dari pemerintah Kabupaten Bojonegoro dengan Rumah Sakit Aisiyah Bojonegoro agar terus ditingkatkan, terutama untuk menunjang program-program prioritas pemerintah seperti percepatan penurunan stunting yang masih berada di angka 24,3 persen pada 2022.
Presiden Joko Widodo sebelumnya juga telah mengesahkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan yang mendorong fungsi pelayanan kesehatan rumah sakit diperluas. Pelayanan rumah sakit didorong tidak hanya terbatas pada layanan promotif, preventif, serta kuratif dan rehabilitatif, tetapi juga kepada layanan yang bersifat paliatif.
Pada kesempatan yang sama, Muhadjir memimpin peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Aisyiyah Bojonegoro yang nantinya akan berdiri setinggi tujuh lantai yang dilengkapi dengan 118 kamar. Diharapkan pasca pembangunan gedung baru tersebut, status kelas Rumah Sakit Aisyiyah Bojonegoro dapat ditingkatkan dari tipe C menjadi rumah sakit tipe B.
Turut hadir dalam agenda peletakan batu pertama itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Bojonegoro Nurul Azizah, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur Tamhid Masyhudi, Ketua PDM Bojonegoro Suwito, serta Direktur RSA Bojonegoro Tomy Oeky Prasiska.(mcr10/jpnn)
Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan bahwa kesehatan adalah aspek utama mewujudkan generasi unggul pada 2045 mendatang.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Sebelum Meninggal, Jhonny Iskandar Sempat Menolak ke Rumah Sakit Karena Hal Ini
- Dorong Gerakan Hidup Sehat Dilakukan Secara Masif, Lestari Moerdijat Khawatir Soal Ini
- Spesialis Permenkes
- Hutama Karya Bangun RSUP Dr Sardjito & Gedung Estetika RSUP di Bali
- Ketua DPRD Semprot Dinkes DKI, Sebut Pelayanan RS Lamban
- Makin Komprehensif, Brawijaya Hospital Saharjo Punya Layanan Terpadu BraveHeart Center