Menpora: Atlet Remaja Bisa Mendunia

Menpora: Atlet Remaja Bisa Mendunia
Menpora: Atlet Remaja Bisa Mendunia

Sementara itu, selain mempertandingkan 15 cabor, PON Remaja juga bakal menggelar dua cabor tambahan. Hanya saja, kedua cabor tersebut tidak masuk ke dalam agenda resmi yang seluruh biayanya merupakan gabungan antara KONI Pusat dan KONI Jatim itu.

"Ada dua cabor lain yang sifatnya masih berupa ekshibisi. Yakni bridge serta woodball," ungkap Ketua Harian KONI Jatim Dhimam Abror Djuraid seusai upacara pembukaan PON Remaja di DBL Arena tadi malam (9/12).

Abror melanjutkan, bridge ini tidak menggunakan sepeser pun alokasi dana dari PB PON Remaja I/2014. "PB GABBSI sendiri yang melakukan swadaya. Untuk provinsi yang berpartisipasi, dari informasi terbaru ada 12 daerah," jelasnya.

Dasar dari pemilihan kedua cabor tersebut dikarenakan baik bridge maupun woodball adalah olahraga yang sarat akan prestasi. "Kita mempunyai atlet dengan taraf Olimpiade untuk bridge. Sedangkan woodball kemarin saat Asian Beach Games di Phuket, Thailand, juga tampil cemerlang dengan menyumbang satu emas dan dua perunggu.

"Selain itu, jika melihat tren yang berkembang saat ini, bridge kecenderungannya dimainkan oleh anak sekolah serta kuliah. Jadi, kita bisa mempunyai stok atlet junior yang cukup banyak," lanjut Abror yang juga menjabat sebagai Direktur Bapel Puslatda itu.

Sayangnya, walaupun penuh dengan prestasi, ternyata gaung kedua olahraga tersebut kurang begitu dikenal. "Karena itu kami adakan ekshibisi ini. Syukur tanggapan mereka begitu bagus," lanjutnya.

Apakah akan dipertandingkan di PON Remaja selanjutnya di Jawa Tengah 2017 mendatang? Abror pun menjawab belum tentu. "Sebab, bisa dimasukkan atau tidaknya cabor itu bergantung kepada hak daerah yang menjadi tuan rumah serta PB PON Remaja," tandasnya. (okt/apu/c4/dns)


SURABAYA - Saat membuka PON Remaja I/2014 di DBL Arena Surabaya tadi malam (9/12), harapan membubung tinggi diungkapkan Menteri Pemuda dan Olahraga


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News