Mentan Serahkan Rp 25 Miliar untuk Korban Gempa Sulteng

Mentan Serahkan Rp 25 Miliar untuk Korban Gempa Sulteng
Mentan Amran saat melepas truk berisi bantuan untuk korban gempa dan tsunami Sulteng. Foto: dok. humas Kementan

Kami melihat kerusakannya seperti apa. Pasti kami beri bantuan melalui APBN, bisa dengan bantuan benih dan mesin pertanian", kata Amran usai memberi kuliah umum di Universitas Negeri Padang (UNP), Rabu (3/10).

Sulawesi Tengah merupakan salah satu sentra produksi jagung. Berdasarkan data Kementan, ekspor jagung dari Sulteng sudah dimulai dari Pelabuhan Ampana, Kabupaten Tojo Una-una. Tak hanya itu, ekspor jagung dari Gorontalo juga sebagiannya berasal dari Sulteng, terutama dari Kabupaten Buol.

Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Propinsi Sulteng Trie Iriany Lamakampali sempat menyebutkan, luas tanam dan produksi jagung di Sulteng meningkat terus sejak 2015-2018. Menurutnya, 2018 Sulteng mampu memproduksi jagung sekitar 380.650 ton.

Perkembangan Upaya Evakuasi Korban Gempa

Dalam kesempatannya Gubernur Sulawesi Selatan Prof. Dr. Nurdin Abdullah menyampaikan bahwa Sulsel menjadi penyangga untuk bantuan kemanusian Gempa-Tsunami di Palu, Donggala, dan Sigi. "Kami siapkan ambulan di Bandara untuk mendistribusikan korban-korban ke rumah sakit di Makasar," ujarnya.

Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Selasa (2/10) 113 jiwa masih dinyatakan hilang. Masih ada jenazah yang tertimbun di bawah tumpukan bangunan dan longsor yang belum diketahui berapa jumlahnya.

“Saat ini yang menjadi prioritas adalah upaya pencarian dan penyelamatan untuk mengevakuasi korban, dengan mengerahkan semua sumber daya manusia (SDM), mulai dari Basarnas, TNI, Polri, Kementerian hingga relawan," kata Kepala BNPB, Willem R dalam jumpa pers di Posko Satgas Penanggulangan Gempa Bumi di Palu. (jpnn)


Mentan menyerahkan bantuan senilai Rp 25 miliar yang berupa bahan pangan pokok, sandang dan bentuk bantuan lain bagi korban gempa dan tsunami di Sulteng.


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News