Menteri Susi Ngaku Tak Punya Bisnis di Simeulue, Panglima Laot Kaget

Menteri Susi Ngaku Tak Punya Bisnis di Simeulue, Panglima Laot Kaget
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Foto: dok.JPNN

"Sampai saat ini tidak ada bantuan apapun yang dia berikan. Dulu pernah kita minta bantuan untuk pembangunan masjid dan dia berjanji akan memberikan material, tapi janji dia itu tidak pernah terlaksana sampai hari ini," imbuh Risnaldi.

Terkait dengan kebenaran usaha bisnis lobster Menteri Susi di kawasan Teluk Dalam tersebut, juga diakui Panglima Laot Kecamatan Teluk Dalam, Najir, yang masih tercatat sebagai karyawannya di sana, saat dihubungi Rakyat Aceh, Sabtu (15/11).

"Bu Susi memang memiliki usaha Lobster di ujuang Sarag, selain di Pulau Sevelak, dan sampai saat ini tempat usaha Bu Susi di Ujung Sarang tetap berjalan", kata Najir.

Untuk menunjang usaha lobster di Ujung Sarang, sebanyak 3 pintu rumah panggung ukuran besar terbuat dari kayu, dihuni 6 Kepala Keluarga karyawan Susi, yang  menjaga sebanyak 24 lubang keramba tempat penampunga dan karantina lobster.

Lokasi usaha penampungan lobster, di Teluk Ujung Sarang itu sangat strategis, tak ada riak gelombang laut, dan dikeliling bakau.

Jaringan listrik dan akses jalan telah tersedia, dapat dilalui kendaraan roda empat untuk mengangkut lobster yang akan dikirim ke luar daerah secara rutin, dua atau tiga hari satu kali penggiriman, antara lain ke Pangandaran.

Najir merincikan, usaha lobster Susi di ujung Sarang, bila musim tenang dan musim lobster, pernah dalam satu hari dapat mengumpuyl 1 ton lobster yang dijual nelayan dari 10 kecamatan di kabupaten Simeulue.

Panglima Laot Kecamatan Teluk Dalam yang merangkap karyawan Susi itu mengisahkan, Susi pernah menginap di lokasi usaha lobsternya, hingga tiga hari. Bahkan Susi perna membawa dua isteri jenderal untuk menyaksikan dan menikmati lobster di ujung Sarang.

SIMEULUE - Pernyataan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti yang mengaku tak memiliki bisnis usaha lobster di Simeulue, mengundang kekagetan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News