Menteri Teten: Pendapatan Mereka Turun Drastis Sejak Pandemi
Dalam hal digitalisasi UMKM, Kemenkop UKM telah membangun ekosistem digital hulu-hilir untuk sektor pangan, rencana kolaborasi dengan platform tanihub, sayurbox, ekosis, modalrakyat. KUKM HUB di beberapa marketplace.
Dalam hal pelatihan daring dan pendampingan, Kemenkop UKM melalui Edukukm.id telah menghimpun 102.672 masyarakat yang mengakses dan mengikuti kelas daring.
Teten berharap melalui pelatihan ini, koperasi dan UMKM dapat menjadi lebih unggul dan berdaya saing dalam pengembangan usahanya, serta memberikan solusi bagi pengurangan kemiskinan dan pengangguran.
Sebelumnya Deputi Bidang Pengembangan SDM Arif Rahman Hakim mengatakan pelatihan dengan tema “KUMKM Eksis dan Mampu Beradaptasi Pada Masa Pandemi dan New Normal Covid-19” ini merupakan sinergi antara Kemenkop UKM dengan Pemprov Sumut, Pemkab Simalungun, Pemkot Pematangsiantar, Pemkab Toba serta Pemkab Samosir.
Pelatihan ini memiliki 18 angkatan, dan merupakan jumlah pelaksanaan kegiatan terbanyak sepanjang pelatihan yang telah dilaksanakan. "Ini artinya Menteri Koperasi dan UKM sangat berpihak kepada masyarakat UMKM di tanah Batak ini," tambah Arif.(*/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Pelaku UMKM di kawasan wisata Danau Toba dapat pelatihan dari Kemenkop UKM agar bisa bangkit.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Menteri Teten Minta Pelaku Usaha Mikro Ubah Pola Pikir dari Survival Jadi Enterpreneur
- Dukung IFFINA 2024, Menteri Teten Tekankan Pentingnya Peningkatan Kualitas Industri Furnitur
- Bea Cukai Dukung UMKM Go International Lewat Klinik Ekspor
- Lasambal Jowma UMKM Binaan Kemenkeu Satu Banten Sukses Ekspor Sambal Pecel ke Hongkong
- Satgas UU Cipta Kerja Dorong Anak Muda jadi Bagian dari Indonesia Emas 2045
- Memasuki Dekade Kelima, Indonesia-Korsel Pacu Kerja Sama Ekonomi