Menuju Indonesia Emas 2045, BPIP Siapkan Generasi Muda Berkarakter Pancasila

jpnn.com, JOMBANG - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) terus berupaya menguatkan ideologi negara khususnya kepada generasi muda untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
Hal ini dilakukan BPIP dengan melakukan pembinaan ideologi Pancasila (PIP) ke daerah-daerah, termasuk lembaga Pendidikan.
Kepala BPIP Prof Yudian Wahyudi menyampaikan pelaksanaan pembinaan ideologi Pancasila merupakan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) maupun Ketua Dewan Pengarah BPIP Prof Megawati Soekarno Putri.
Prof Yudian menyampaikan hal tersebut dalam Seminar Nasional Pembinaan Ideologi Pancasila Bagi Civitas Akademika Universitas Hasyim Asy'ari, Jombang, Jawa Timur, Jumat (20/10).
Dalam kesempatan itu, Prof Yudian berpesan kepada ratusan mahasiswa untuk banyak membaca buku, memperdalam ilmu pengetahuan dan menguasai teknologi serta bahasa asing.
"Karena ke depan, eranya akan semakin disruptif, perkembangan teknologi menjadi semakin tak terbayangkan, lebih-lebih dengan semakin menguatnya artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan," kata Prof Yudian Wahyudi mengingatkan.
Dia juga mendorong kepada lembaga pendidikan dan pemangku kebijakan serta stakeholders harus menyadari era tersebut.
"Karena jika tidak, kita akan jauh tertinggal di masa yang akan datang. Ini tentu yang tidak kita harapkan", tegasnya.
BPIP terus melaksanakan pembinaan ideologi Pancasila ke daerah-daerah, termasuk lembaga pendidikan untuk menyiapkan generasi muda berkarakter Pancasila
- Dewan Pakar BPIP Djumala: KAA, Legacy Indonesia dalam Norma Politik Internasional
- Diskusi 70 Tahun KAA, BPIP: Dasasila Bandung jadi Warisan Indonesia di Politik Dunia
- IKA UII Siap Berkontribusi untuk Mewujudkan Indonesia Emas 2045
- Wujudkan Visi Prabowo, Bupati Lahat Siapkan Generasi Emas Lewat Pengembangan SDM Unggul
- Lulusan CPNS dan PPPK 2024 Dongkrak Jumlah ASN Hingga 5,7 Juta Orang
- PA GMNI Dorong Etika Bernegara Berbasis Pancasila untuk Atasi Krisis Demokrasi