Merampok Dekat Markas Sat Brimob Bakal Begini, Yuk Lihat Pelakunya...

jpnn.com - ROHIL - Dua dari enam kawanan perampok yang nekat beraksi di dekat markas Sat Brimob Menggala Juntcion, Rohil, Riau berhasil diringkus, Selasa (7/6) kemarin. 

Sedangkan empat tersangka lainnya masih dalam pengejaran Polres Rohil. Dari tangan para tersangka, polisi menyita satu unit sepeda motor.
 
Kasat Reskrim Polres Rohil AKP Awaludin Syam SH SIK, Selasa (7/6) menerangkan bahwa saat kejadian korban bernama Agus P dalam perjalanan pulang ke rumah. Dia menggunakan truk colt diesel, datang dari arah Kecamatan Pujud.
 
Perampokan terhadap warga Simpang Benar, Kelurahan Cempedak Rahuk, Riau itu terjadi, Senin (6/6) sekitar pukul 11.30 WIB. “Tiba-tiba di Menggala Juntcion, tidak jauh dari markas Sat Brimob, dia dihadang dan dipukul dengan gagang senjata api oleh orang tidak dikenal,” terang Awaluddin seperti dikutip dari pekanbarumx (Jawa Pos group).
 
Spontan pria 23 tahun itu berteriak kesakitan. Teriakannya didengar personel Brimob yang kebetulan tengah berjaga. Tak mau ambil resiko, para pelaku kemudian kabur sambil membawa kunci kendaraan korban.
 
“Brimob memberitahukan kejadian itu. Selanjutnya kami langsung ke tempat kejadian perkara. Korban kemudian dibawa ke klinik. Dia menderita luka di kepala hingga harus mendapat lima jahitan,” jelas Awaluddin.
 
Petugas kemudian melaksanakan patroli di sekitaran TKP. Tak jauh dari sana, didapat info tentang keberadaan orang yang dicurigai. “Mereka pakai pick up, datang memesan teh. Mereka kelihatan gelisah,’’ tambah Awaluddin.
 
Kecurigaan kian kuat. Apalagi saat polisi datang, dua pria tadi kabur. Penyisiran kemudian dilakukan di sekitaran tempat mereka kabur. “Selang beberapa lama, satu tersangka berhasil ditangkap. Atas nama Nirwadi alias Aseng Sinaboi,” tambahnya.
 
Dari hasil interogasi didapat informasi bahwa rekanya M Hanafi alias Ali alias Napi kabur menuju Bagansinembah. Pengejaran dilakukan. Di Km 6, Kecamatan Bangko Pusako ditemukan sepeda motor Suzuki Satria FU biru di semak-semak. 
 
Penyisiran dilakukan di sekitar sana. Alhasil, tersangka berikutnya berhasil ditangkap. Di dalam motor ditemukan senjata rakitan dan kunci mobil yang dikendarai korban.
 
“Dari keterangan dua tersangka, masih ada empat rekan mereka lagi. Senjata api disebut milik temannya yang kabur,’’ jelas Awaludin.
 
Barang bukti yang diamankan setakat ini di antaranya senjata api rakitan, sepeda motor Suzuki Satria FU, pick up Suzuki Mega Carry, dua butir peluru kaliber 38, dua handphone Nokia dan colt diesel. “Kami masih memburu pelaku lainya,” pungkas Awaluddin. (MX/pr14/mg1/ray/jpnn)