Militer Myanmar Bebaskan 300 Demonstran Antikudeta dari Penjara

Militer Myanmar Bebaskan 300 Demonstran Antikudeta dari Penjara
Pengunjuk rasa menggelar aksi protes terhadap kudeta militer di Kota Yangon, Myanmar, Sabtu (6/2/2021). Mereka menuntut pembebasan pemimpin terpilih Myanmar Aung San Suu Kyi. Foto: ANTARA/REUTERS/Stringer/wsj

jpnn.com, YANGON - Sekitar 300 tahanan yang ditangkap karena memprotes kudeta militer di Myanmar, telah dibebaskan pada Jumat (26/3).

Enam bus penuh tahanan bergerak keluar dari penjara Insein di Yangon, kata seorang saksi mata dan media ElevenMyanmar.

Menurut dia, tahanan yang bebas berjumlah sekitar 300 orang.

Belum ada pernyataan dari junta militer Myanmar soal berapa banyak tahanan yang dibebaskan.

Kelompok aktivis Asosiasi Bantuan untuk Tahanan Politik mengatakan sedikitnya sudah 2.900 orang yang ditangkap dalam tindakan keras militer selama rangkaian protes terhadap kudeta 1 Februari.

Asosiasi itu juga menyebutkan bahwa sekitar 1.000 tahanan juga sudah dibebaskan, termasuk sekitar 630 orang pada Rabu (24/3). (ant/dil/jpnn)

Sekitar 300 tahanan yang ditangkap karena memprotes kudeta militer di Myanmar, telah dibebaskan


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News