Minggat

Oleh Dahlan Iskan

Minggat
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Brennan masih memperkirakan satu hal lagi: di akhir kepresidenannya, Trump akan mengeluarkan dekrit presiden Amerika Serikat.

Isinya: memberikan pengampunan kepada Donald Trump sebelum dan selama menjadi presiden. Bahkan, bisa jadi, ia juga memberikan pengampunan kepada beberapa pendukungnya yang potensial masuk penjara.

Brennan sangat menginginkan agar Trump tidak terpilih lagi. Kalau saja terpilih Trump akan meneruskan apa yang selama ini dilakukan: ketidakmampuannya, ketidakpantasannya, korupsinya, pemecah belahannya, penyalahgunaan jabatannya, penipuannya, dan kebohongannya.

Rasanya Brennon sudah tidak kelewatan menyebutkan semua kejelekan Trump sebagai presiden.

Dan semua itu ia uraikan di dalam buku itu. Tanpa sedikit pun merasa takut untuk diperkarakan.

"Rasanya Jaksa Agung William Barr tidak mungkin tidak memperkarakan isi buku saya itu," ujar Brennan. "Tapi saya tidak takut. Saya lebih memikirkan nasib rakyat Amerika," katanya.

Senjata baru Tiongkok pun masih menunggu komando berikutnya. Peluncur-peluncur itu siap menghujani Taiwan dengan peluru. Dengan kecepatan 10 kali kecepatan suara, peluncur itu bisa membawa jenis senjata apa saja.

DF-17 itu tidak memerlukan pangkalan baru. Selama ini sudah ada tiga lokasi strategis di pantai yang menghadap Taiwan.

Teman saya di Amerika bertanya kepada saya: apakah Indonesia mau menampung Donald Trump.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News