Minta Gubernur Baru Lebih Peduli Kepulauan Seribu

Minta Gubernur Baru Lebih Peduli Kepulauan Seribu
Minta Gubernur Baru Lebih Peduli Kepulauan Seribu
"Pulau Sibira itu telepon saja susah. Warga disana biasanya sewa kapal bareng-bareng ke tengah laut buat cari sinyal baru bisa telepon," papar Sidik.

 

Selain itu infrastruktur perhubungan seperti pelabuhan yang memadai juga menjadi kendala. Dengan potensi pariwisata yang cukup besar, Kepulauan Seribu tidak punya pintu masuk yang representatif. Dermaga laut Muara Angke, Jakarta Barat yang biasa digunakan untuk menyebrang ke Kepulauan Seribu dinilai kurang layak karena kotor dan bau.

 

Sidik berharap pengadaan air bersih di Kepulauan Seribu bisa diprioritaskan. Meningkatnya jumlah warga dan kunjungan wisatawan yang datang ke Kepulauan Seribu dikhawatirkan akan menghabiskan persediaan air tanah. Apalagi, tidak selamanya hutan yang ada di Kepulauan Seribu bisa menampung air hujan.

 

"Walau di beberapa pulau ada hutan banyak. Tapi nggak akan bertahan lama kalau hujan yang ditampung sekian lama terus diambil penduduk. Ini harus diantisipasi karena air itu kebutuhan pokok," pungkas Sidik. (dil/jpnn)

JAKARTA - Kabupaten Kepulauan Seribu memiliki permasalahan yang berbeda dengan lima wilayah administratif jakarta lainnya. Jika kemacetan serta penanganan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News