Misteri Pohon Tumbang di KPK

Bersamaan Kabar Syamsul Arifin Ditahan

Misteri Pohon Tumbang di KPK
Misteri Pohon Tumbang di KPK
Sebagian nekat lari, di tengah derasnya hujan, mengecek motornya selamat atau tidak. Setelah petugas KPK mengecek, ditemukan belasan sepeda motor rusak, empat mengalami kerusakan cukup parah. Spionnya dan lampunya hancur lebur.

Yang paling parah, Yamaha Mio warna putih berplat nomor B 3833 TAU mengalami kerusakan di bagian atas lampu depan. Motor itu milik "rakyat kecil, bernama Galuh, seorang office boy yang bertugas di kantor KPK. "Ini aneh, kok pas dengan waktu penahanan Syamsul," teriak seorang rekan wartawan. Celutukan senada bersautan.

Menurut petugas KPK, baru kali ini ada pohon tumbang di kawasan lahan KPK. "Gak tahu ini tanda-tanda apa. Kok ya pas ada Gubernur Sumut ya," kata petugasseorang petugas keamanan dalam gedung KPK.

Yang aneh juga, ruangan konperensi pers, pada saat bersamaan, juga bocor. Padahal, gedung KPK berlantai 9, sedang ruangan yang bocor itu di lantai 1. Petugas menutupi kursi-kursi yang biasanya diduduki wartawan itu dengan kain putih, agar air meresap saja di kain itu. Barangkali lantaran bocor itu, kemarin Bagian Humas KPK tidak menggelar keterangan pers terkait penahanan Syamsul. Bagian Humas hanya menyerahkan keterangan pers tertulis kepada wartawan, yang diteken Jubir KPK Johan Budi, yang hingga tadi malam masih berada di Thailand. (sam/jpnn)


ADA hal aneh di kawasan gedung KPK, kemarin. Begitu ada kepastian Gubernur Sumut Syamsul Arifin ditahan, berarak awan hitam mengumpul dengan cepat.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News