MMS Sebut Jawa Barat Sarang Ekstrimis
Kamis, 28 April 2011 – 17:49 WIB
JAKARTA - Ketua Moderate Muslim Society (MMS), Zuhairi Misrawi, menduga bahwa Provinsi Jawa Barat saat ini telah menjadi pusat kendali dan kegiatan para ekstrimis. Dugaan tersebut, kata Zuhairi, terlihat dari banyaknya kelompok ekstrimis yang melakukan aktifitas secara terang-terangan di sana.
"Dalam pengamatan lembaga Moderate Muslim Society, kami menemukan sedikitnya ada 15 kelompok ekstrimis yang bermarkas di dalam wilayah Jawa Barat," kata Zuhairi, usai berdiskusi di press room DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (28/4).
Baca Juga:
Temuan tersebut, lanjutnya sudah disampaikan secara resmi kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat. "Anehnya, kedua pimpinan daerah itu tidak berniat untuk mendalami secara sungguh-sungguh laporan kami itu. Malah membantah bahwa ekstrimis ada di wilayahnya," ungkap Zuhairi.
Menurut Zuhairi, mungkin Gubernur dan Wakil Gubernur (Jabar) baru percaya kalau mereka secara langsung yang menjadi korban. "Kalau korbannya masih anggota kepolisian dan masyarakat umum, boleh jadi dua pejabat tersebut tidak percaya. Tapi kalau sudah menimpa dirinya, barangkali baru bisa mempercayai temuan kami," tegasnya.
JAKARTA - Ketua Moderate Muslim Society (MMS), Zuhairi Misrawi, menduga bahwa Provinsi Jawa Barat saat ini telah menjadi pusat kendali dan kegiatan
BERITA TERKAIT
- Korban Jiwa Banjir Bandang di Luwu Bertambah Menjadi 11 Orang
- Dua Anak Perempuan Tenggelam saat Berenang di Sungai Enim
- Peduli Pendidikan, Polres Inhu Bangun MCK dan Pojok Baca di SD Marginal Rakit Kulim
- Penyelundupan 2.540 Ekor Burung Melalui Pelabuhan Bakauheni Digagalkan
- Ada Honorer Hampir Punya SK PPPK, tetapi Dicoret BKN, Alasannya Jelas
- DIY Usulkan 354 Formasi CPNS dan 2.590 PPPK 2024, Begini Penjelasan Amin Purwani