Modus Baru Penipuan Dikendalikan Bang Napi, Sudah Raup Rp 1,1 Miliar

Hasil uangnya kemudian dibagi oleh para pelaku. Dia mengatakan, jumlah uang yang mereka dapatkan dari penipuan ini sekitar Rp 1,1 miliar. Namun, prediksi nilai kerugian itu hanya berasal dari 13 buku tabungan.
”Masalahnya ada buku tabungan atas nama MF yang telah dibuang oleh tersangka, tujuannya menghilangkan barang bukti,” terangnya.
Selain buku tabungan, juga disita 15 unit handphone dan uang Rp 5 juta. Dia mengatakan, masyarakat diharapkan jangan percaya dengan tawaran semacam itu, apalagi hanya melalui WA.
KPKNL merupakan instansi pemerintah yang secara resmi akan mengumumkan lelangnya. ”Baik melalui media massa atau situs resminya,” paparnya.
Karena pidana yang dilakukan tersangka, mereka diancam hukuman paling lama 20 tahun atau denda Rp 10 miliar karena melanggar pasal 45 a ayat 1 jo pasal 28 ayat 1 undang undang nomor 3/2008 tentang informasi dan transaksi elektronik. (idr)
Polri mengungkap kasus penipuan modus baru yang dikendalikan napi yang sedang berada di LP, sudah meraup Rp 1,1 miliar.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Miras Masuk Lapas Bukittinggi, Puluhan Napi Keracunan, 1 Orang Tewas
- Nasabah WanaArtha Life Meminta Keadilan dan Berharap Uang Investasi Kembali
- Masyarakat Diminta Waspada Penipuan Pinjol Berkedok PNM Mekaar
- Modus Arisan dan Investasi, IRT di Purwakarta Tipu 580 Orang hingga Rp1 Miliar
- Napi Lapas Selong Tewas di Sungai, Ada Luka Sayatan
- Mbak Eno Si Dukun Palsu Kantongi Uang Miliaran, Modusnya Tak Biasa