Mudahir akan Laporkan Rahmat ke TK
Minggu, 19 Oktober 2008 – 21:14 WIB
Untuk kasus ini, Mudahir mengaku berniat menemui Ketua Dewan Pertimbangan Partai DPP PDIP Taufik Kiemas. Namun, langkah itu ditunda terlebih dahulu, sambil menunggu perkembangan selanjutnya. ''Seharusnya saya memang tidak melaporkan kasus ini, karena DPP PDIP sudah harus tanggap terhadap suara aspitrasi dari bawah. Tetapi, jika sampai waktunya, ternyata sikap DPP PDIP tidak berubah saya akan temui Pak Taufik,'' Ujarnya menandaskan.
Baca Juga:
Menurut Mudahir, somasi yang dilayangkan oleh Forum Pemuda Anti Politisi Busuk tidak bisa dianggap remeh. Karena fakta di lapangan, Rahmat Hidayat memang sudah menjadi tersangka kasus korupsi. ''SKCK yang dikeluarkan polisi itu kan bertentangan dengan amanat UU No.10/2008 tentang pemilihan umum, khususnya pasal 50 ayat (2) huruf C, yang menyatakan Surat keterangan tidak tersangkut masalah pidana dari Kepolisian negara Republik Indonesia,'' papar Mudahir.
Pasal itu, lanjut Mudahir, tidak saja bertentangan dengan Pemilu tetapi juga dengan semangat partai untuk bersama-sama memberantas korupsi. ''Karena itu, saya akan temui Pak Taufik Kiemas untuk menuntaskan masalah ini. Sebelum semuanya terlambat. Jangan sampai citra partai memburuk hanya karena melindungi orang yang salah,'' Mudahir menegaskan.
Mudahir mengaku sudah mengumpulkan sejumlah bukti baik dari kepolisia maupun Kejaksaan NTB terkait masalah yang sedang dihadapi oleh Rahmat Hidayat. ''Ada baiknya kalau para petinggi partai di Jakarta mengetahui hal ini. Karena itu, kami akan bawakan bukti-bukti, bahwa yang bersangkutan sedang bermasalah dengan hukum, sehingga patut dipertimbangkan kembali atas pencalegannya itu,'' Mudahir menandaskan. (sid)
JAKARTA - Politisi Senior PDI Perjuangan Mudahir mengaku resah menyusul disomasinya salah satu caleg PDIP asal NTB Rahmat Hiadayat terkait
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bambang Pacul Sebut Api Abadi Mrapen akan Membakar Semangat Kader di Rakernas PDIP
- Pilkada Sleman: PDI Perjuangan Masih Menjadi Partai Seksi untuk Kendaraan Politik Para Calon
- Deinas Geley Minta Arahan Jokowi Untuk Pembangunan Papua Tengah
- Golkar dan Demokrat Dukung Khofifah-Emil, Gerindra?
- Diusung Golkar Maju Pilgub Jatim, Khofifah-Emil Dardak Pastikan Siap Kerja Keras
- Golkar Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024