Mudahkan Akses Modal UMKM, Ganjar Luncurkan KUR Supermikro

Adapun di tahun lalu itu, nilai penyaluran KUR Provinsi Jateng senilai Rp 55,27 triliun.
“Alhamdulillah di Jawa Tengah ini optimal karena kami hampir dua tahun berturut-turut ini menjadi penyalur KUR tertinggi di Indonesia. Artinya apa? Masyarakat mendapatkan manfaat dari itu,” sebut Ganjar.
KUR Super Mikro juga sejalan dengan program UMKM Naik Kelas dan memungkinkan Pemprov jateng mendampingi para UMKM dengan akses modal yang telah disediakan.
“Naik kelasnya itu kita dorong dengan pendampingan-pendampingan sampai kemudian Pemda, BUMN, BUMD, lembaga-lembaga kementerian yang ada di Jawa Tengah menjadi off taker agar kemudian produk-produk itu laku di pasar,” kata Ganjar.
Ganjar berharap, KUR Super Mikro ini dapat membantu banyak UMKM di Jateng dan usaha-usaha yang digeluti bisa terus berkembang. Ganjar mengatakan, pihaknya akan membina UMKM yang telah menerima akses modal tersebut.(chi/jpnn)
Ganjar Pranowo mengatakan melalui program ini para UMKM bisa mengajukan kredit dengan bunga hanya 3 persen per tahun.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- PT SNJ Luncurkan Mitra Retail Suri Community