MUI Berseru agar Umat tak Termakan Isu Perpecahan

MUI Berseru agar Umat tak Termakan Isu Perpecahan
Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Din Syamsudin. Foto JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta seluruh umat Islam Indonesia tidak terpancing dengan isu-isu yang menyesatkan, provokatif, serta memecah belah bangsa Indonesia.

Seruan dikeluarkan terkait menghangatnya kondisi di tanah air pascamengemukanya kasus dugaan penistaan agama yang dituduhkan pada calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, beberapa waktu lalu.
  
"Dewan Pertimbangan MUI menyerukan dan mengajak umat Islam Indonesia untuk tetap menjaga ukhuwah islamiyah dan ukhuwah wathoniyah, serta terus memanjatkan doa kepada Allah SWT untuk kebaikan dan kemaslahatan bangsa," ujar Ketua DP MUI, Din Syamsudin, Rabu (9/11).

DP MUI kata Din, juga mengapresiasi aksi unjuk rasa 4 November lalu, yang berlangsung aman dan damai.

Aksi tersebut menunjukkan kesatuan dan kebersamaan semua elemen bangsa, sebagai ekspresi demokrasi yang konstitusional dan positif untuk mendorong penegakan hukum.

"Insiden yang terjadi di luar waktu unjuk rasa adalah ulah provokator yang hanya ingin menciderai aksi damai tersebut. Kami juga menyampaikan bela sungkawa dan simpati yang mendalam atas jatuhnya korban. Baik dari kalangan peserta aksi, maupun aparat keamanan. Diharapkan pada masa yang akan datang aksi damai tidak dihadapi dengan tindakan represif," ujar Din. (gir/jpnn)

JAKARTA - Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta seluruh umat Islam Indonesia tidak terpancing dengan isu-isu yang menyesatkan,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News