Munir Serukan Seluruh Honorer K2 Hadiri Munas di Linggarjati
jpnn.com, JAKARTA - Koordinator Honorer K2 Indonesia Wilayah Jawa Timur Munir mengajak seluruh rekannya untuk menyukseskan musyawarah nasional ( Munas ) di Linggarjati Kuningan pada 26-27 Juli mendatang. Dengan Munas, akan ada peluang untuk mengubah status honorer K2 menjadi PNS.
"Kami harapkan rekan-rekan senasib seperjuangan honorer K2 seluruh nusantara, baik korwil, korda atau yang mewakili daerahnya silakan hadir di Munas Linggarjati, 26-27 juli 2019," kata Munir kepada JPNN, Selasa (23/7).
Dia menegaskan, Munas Linggarjati adalah momen penting untuk membuktikan honorer K2 masih ada, tetap semangat, dan kompak untuk memperjuangkan nasibnya.
Selama 344 ribu honorer K2 yang belum terakomodir menjadi aparatur sipil negara (ASN) belum jelas statusnya, perjuangan akan terus berjalan.
BACA JUGA: Bapak Ibu Honorer K2, Apakah Anda Siap Hadir di Munas Linggarjati?
"Yang ingin mengubah statusnya, mari sukseskan Munas Linggarjati. Munas ini juga sebagai ajang silaturahmi, menyatukan persepsi, menata ulang visi misi perjuangan, mengatur strategi perjuangan kembali. Kami yakin banyak pemikir pemikir cerdas dari daerah yang cemerlang. Banyak para pejuang yang ikhlas berjuang," tuturnya.
BACA JUGA: Bocoran dari Novel Bamukmin: Internal Kubu Prabowo Sedang Gaduh
"Ayoo bersama-sama bersinergi memperjuangkan nasib. Ayoo, jika masih peduli terhadap nasib anda dan honorer K2 se- Indonesia, kita jumpa dan duduk bersama untuk menuangkan dalam visi misi perjuangan lewat Munas Linggarjati," sambungnya. (esy/jpnn)
Menurut Munir, dengan Munas honorer K2 di Linggarjati, akan ada peluang untuk mengubah status honorer K2 menjadi PNS.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Pendaftaran PPPK 2024: Seluruh Honorer K2 Dikumpulkan, Alhamdulillah
- Honorer Penjaga Sekolah Banyak yang Tua, Prioritaskan Diangkat PPPK 2024 Penuh Waktu
- Non-ASN Tercecer Ikut Pendaftaran PPPK 2024, Afirmasi Honorer K2 Berdasarkan Pengabdian
- Seleksi PPPK 2024: Honorer K2 Tuntas Tahun Ini, Non-ASN Tercecer Paruh Waktu
- PPPK Harus Dikasi Pensiun, Pejabat Politik Dikontrak 5 Tahun Saja Dapat
- Seleksi PPPK 2024 Pakai CAT BKN, Bukan Tes Formalitas, Honorer Bersaing Ketat