Musim Hujan Datang, Waspadai DBD

Musim Hujan Datang, Waspadai DBD
Musim Hujan Datang, Waspadai DBD
MATARAM - Masyarakat meski mewaspadai musim penghujan. Pasalnya, nyamuk penyebab penyakit demam berdarah dengue (DBD) biasanya berkembang biak pada media-media yang menampung air hujan dan tidak mengalir.

Wakil Direktur Pelayanan Rumah Sakit Umum Provinsi (RSUP) NTB dr Lalu Ahmadi Jaya menyampaikan, sejauh ini sudah ada satu pasien DBD yang dirawat di RSUP. ‘’Tapi hari ini sudah pulang (kemarin, Red). Di RSUP hanya rujukan dan kalau kondisinya memang benar-benar berat. Mungkin lebih banyak di puskesmas ataupun di rumah sakit kabupaten/kota yang terkena DBD,’’ katanya pada Lombok Post (JPNN GruP).

Dikatakan, melihat kondisi cuaca saat ini memang memungkinkan munculnya DBD, karena perkembangan nyamuk penyebab penykit tersebut lebih pesat saat hujan jarang turun. Justru hujan yang selalu turun membuat air yang tertampung di sejumlah wadah akan mengalir, sehingga tidak bisa membuat nyamuk berkembang biak. ‘’Perkembangbiakannya di tempat air bersih yang diam alias tak mengalir,’’ terangnya.

Hujan yang jarang turun ini, bisa disiasati dengan mengawasi atau memantau kaleng ataupun wadah yang bisa menampung air di sekeliling rumah. Sebaiknya wadah-wadah tersebut dibalik, sehingga tidak bisa menampung air. ‘’Musim seperti ini masyarakat harus hidup lebih bersih dan memantau sekeliling tempat tinggal,’’ sambungnya.

MATARAM - Masyarakat meski mewaspadai musim penghujan. Pasalnya, nyamuk penyebab penyakit demam berdarah dengue (DBD) biasanya berkembang biak pada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News