Naik Motor Keren, Jokowi Blusukan ke Pasar Anyar Tangerang

jpnn.com, TANGERANG - Presiden Joko Widodo menarik perhatian warga di hari kedua kunjungan kerjanya di Tangerang, Banten pada Minggu (4/11). Pasalnya, Presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi, blusukan ke pasar tradisional Anyar, Kota Tangerang, menggunakan sepeda motor custom Kawasaki W175 beraliran tracker dan berwarna dominan hijau.
Jokowi mengendarai sepeda motor kerennya itu didampingi Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah, dan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar.
Di sepanjang jalan, masyarakat dengan antusias menyapa mantan gubernur DKI Jakarta itu. Sapaan warga pun dibalas dengan lambaian tangan dan senyuman oleh Presiden.
Setiba di Pasar Anyar, suami Iriana disambut riuh para pedagang dan pembeli. Mereka langsung mengerubuti Presiden untuk bersalaman dan berswafoto.
Presiden kemudian berjalan ke dalam pasar untuk mengunjungi para pedagang, antara lain sayuran, buah-buahan, ayam, telur, hingga daging. Di setiap lapak pedagang yang dikunjungi, Presiden berbincang dengan para pedagang dan bertanya kondisi harga di pasar.
"Yang pertama kita kan ada angka inflasi rendah di bawah 3,5 (persen), saya ingin cek di lapangan. Sama enggak? Setelah cek semua stabil," kata Presiden selepas peninjauan.
Berdasarkan pengamatan Kepala Negara, beberapa komoditas di pasar harganya stabil. Bahkan ada yang memgalami penurunan. Misalnya telur dari Rp 30 ribu per kilogram menjadi Rp 20 sampai Rp 22 ribu. Harga beras bervariasi antara Rp 8 ribu sampai Rp 12 ribu, tergantung kualitas. Sementara tempe harganya stabil di harga Rp 5 ribu.
"Beli semuanya. Beli petai, tempe, tahu, ikan. Daging Rp 120 ribu. Melinjo, cabai Rp 30 ribu, padahal kalau naik bisa Rp 80 ribu," lanjutnya.
Presiden Joko Widodo menarik perhatian warga di hari kedua kunjungan kerjanya di Tangerang, Banten pada Minggu (4/11).
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi