Penjelasan Kombes Leo setelah Namanya Viral Gegara Instruksi Tembak Demonstran

Penjelasan Kombes Leo setelah Namanya Viral Gegara Instruksi Tembak Demonstran
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata (tengah) di Polresta Malang Kota, Jawa Timur, Rabu (19/2/2020). Foto: ANTARA/Vicki F

jpnn.com, MALANG - Video tentang Kapolresta Malang Kota Kombes Leonardus Simarmata mengancan demonstran beredar di beberapa platform media sosial.

Dalam video berdurasi 23 detik tersebut Kombes Leonardus menginstruksikan anak buahnya menembak pedemo yang beraksi di depan Mapolresta Malang Kota.

Menanggapi video viral itu, Leo menyatakan bahwa sejumlah mahasiswa Papua memang mendatangi Mapolresta Malang Kota pada 10 Maret.

Kedatangan para mahasiswa Papua tersebut bertujuan menjemput salah satu rekan mereka, Harry Loho.

Polisi menahan Harry yang merusak mobil dalmas kepolisian saat aksi International Women March pada 8 Maret 2021.

Para mahasiswa tersebut kemudian menggelar aksi solidaritas untuk Harry Loho yang sedang ditahan. Harry Loho kemudian dibebaskan dengan alasan restoratif justice, pada hari yang sama, 10 Maret 2021. 

Kombes Leonardus Simarmata menegaskan instruksi penembakan yang dilontarkannya tersebut sudah sesuai dengan prosedur Pengaman Markas (Pamarkas).

Saat itu, kata Leo, sejumlah demonstran datang pada malam hari. Di lokasi, mereka memaksa masuk ke Mapolresta Malang Kota.

Video instruksi tembak yang dilontarkan Kapolresta Malang Kota Kombes Leonardus Simarmata viral di media sosial.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News