NasDem Tak Percaya PKS Tinggalkan Anies, Ini Alasannya

Sementara itu, juru bicara PKS Muhammad Kholid merasa tidak terima dengan narasi parpolnya ditawari dua kursi menteri dan dana agar parpolnya menarik dukungan untuk Anies Baswedan.
Sebab, PKS konsisten berada di luar pemerintahan era Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin sesuai hasil keputusan musyawarah Majelis Syuro.
"Keputusan Musyawarah Majelis Syuro VII tegas menyatakan PKS tetap di luar pemerintahan atau oposisi hingga 2024," kata kata pria kacamata itu melalui layanan pesan, Jumat.
Selain itu, kata Kholid, PKS saat ini sedang membangun komunikasi dengan NasDem dan Demokrat agar bisa mendukung Anies sebagai Capres 2024.
"PKS saat ini intens bangun komunikasi di tim kecil untuk tuntaskan poros perubahan bersama NasDem dan Demokrat," ujarnya. (ast/jpnn)
NasDem mengaku sedang mesra-mesranya membentuk koalisi dengan PKS menyikapi isu partai pimpinan Ahmad Syaikhu itu mencabut dukungan kepada Anies Baswedan.
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Aristo Setiawan
- Sekjen PKS Apresiasi Kepedulian Gubernur Kaltim pada Pendidikan
- Legislator Tak Setuju Satgas PHK Prabowo Mengambil Alih Tugas Kemenaker
- Bersama Koalisi Pemerintah, PKS Makin Kukuh Melayani & Membela Rakyat
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Aboe Bakar: Kepala Daerah dari PKS Harus Selaras dengan Prabowo
- Tutup Kegiatan RBN NasDem, Surya Paloh Minta Anak Muda Berjuang Bangun Bangsa