Nicole Berharap Lebih Banyak Lagi Pelajar dan Dosen dari Indonesia Melanjutkan Studi di Taiwan

Di mana hampir 70 persen di antaranya merupakan pelajar program S1, S2, maupun S3.
Program beasiswa ELITE, yang merupakan salah satu fasilitas dari Kementerian Pendidikan Taiwan, memberikan subsidi bagi 100 lebih dosen asal Indonesia dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia untuk melanjutkan studi S2 maupun S3 di Taiwan.
Pemerintah Taiwan berharap ke depan akan lebih banyak lagi pelajar-pelajar Indonesia maupun dosen dari Indonesia yang melanjutkan studinya ke Taiwan.
Sementara Duta Besar John C. Chen, Representatif dari TETO Indonesia, mengungkapkan bagaimana Taiwan berupaya maksimal dalam mencegah meluasnya wabah Covid-19 di Taiwan.
Ini agar para pelajar di Taiwan bisa melakukan perkuliahan tatap muka secara normal dan tanpa kendala tahun ini.
Menurut John C. Chen, banyak pelajar Taiwan yang sedang melanjutkan studinya di luar negeri seperti kampus yang terkenal sebagai Ivy League di Amerika Serikat, rela meninggalkan kampusnya untuk kembali ke Taiwan.
"Mereka melanjutkan studinya di Taiwan karena adanya kebebasan dan rasa aman bagi semuanya, serta jaminan pendidikan bermutu tinggi dengan biaya yang terjangkau," terangnya.
Di Indonesia, secara resmi terdapat tiga kantor Taiwan Education Center (TEC) Indonesia, sebagai pusat informasi pendidikan dan perguruan tinggi di Taiwan, yang berlokasi di Universitas Negeri Jakarta, Universitas Airlangga, dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Pemerintah Taiwan lebih banyak lagi pelajar-pelajar Indonesia maupun dosen dari Indonesia yang melanjutkan studinya ke Taiwan.
- Nestle Dukung Pendidikan Nasional lewat Dancow Indonesia Cerdas
- Jatim Sediakan 40 Ribu Beasiswa untuk Berantas Putus Sekolah
- Sekjen PKS Apresiasi Kepedulian Gubernur Kaltim pada Pendidikan
- Hardiknas 2025, Untar Gelar Untarian Awards untuk Dosen hingga Mahasiswa Berprestasi
- Jadi Pelopor AI, BINUS University Dorong Ekosistem Kerja Kreatif Berbasis Teknologi
- Refleksi Hardiknas 2025, Lita Nilai Kesenjangan Pendidikan Masih Jadi Tantangan Besar