Noordin Belum Mampir Temanggung
Selasa, 11 Agustus 2009 – 09:48 WIB
Dengan sifat perekrutan NII yang sangat tertutup, banyak anggota baru yang telah dibaiat langsung memutus hubungan keluarga. "Di Jogja dan Jawa Tengah, sering orang tua yang mengeluh, tiba-tiba anaknya menghilang," tambahnya.
Menghilang berarti tak bisa dihubungi. Hanya si anak yang kemudian sesekali menghubungi keluarga untuk mengabarkan dirinya baik-baik saja. "Biasanya terjadi di kalangan mahasiswa. Si anak merantau menempuh pendidikan dan tiba-tiba kemudian sudah bergabung dengan kelompok itu (NII, Red). Ini sering terjadi,' tambahnya.
Dengan pola perekrutan seperti itu, tentu saja Noordin seperti mendapat "bahan bakar" yang tidak pernah habis. Dan polisi terus menerus kesulitan memetakan jaringan baru Noordin karena anggotanya yang terus-menerus baru. "Kini kami melebarkan seluas mungkin pantauan kami terhadap organisasi-organisasi yang terlihat "sevisi" dengan JI. Karena di situlah paling mungkin Noordin bersembunyi dan terus-menerus membentuk jaringan," tambahnya.
Selain itu, sumber tersebut mengatakan bahwa di Jawa Timur, Noordin mempunyai jaringan yang bisa dimanfaatkan. "Kami kini telah mencurigai Nur Chandra alias Anton yang hingga kini belum tertangkap. Kami masih memetakan ke mana saja Nur Chandra pergi," tambahnya. (ano/iro)
JAKARTA - Setelah penggerebekan, Polri menyebarkan anggota di setiap kota di timur Temanggung hingga ke Jawa Timur. Sejumlah kota menjadi base
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pengiriman 13 Kg Ganja Lewat Jasa Ekspedisi Digagalkan Berkat Sinergitas Antarinstansi
- Setia Melestarikan Seni Budaya, Rina Ciputra Raih Penghargaan Nusantara Awards 2024
- Gelar Pameran, KPJ Healthcare Perkenalkan Pilihan Perawatan Kesehatan Canggih untuk Pasien Indonesia
- Massa Datangi Mabes Polri Dukung Kapolri Berantas Premanisme di Muratara
- KPK Menyita Dokumen dan Barang Elektronik dari Rumah Adik SYL di Makassar
- Casis Bintara Polri Korban Begal Dapat Beasiswa dari Kapolri