November, 8775 Santri Terima Beasiswa

November, 8775 Santri Terima Beasiswa
November, 8775 Santri Terima Beasiswa
Mengenai teknis pembayaran ke siswa bagian Kesra Seda Kota Jambi menyerahkan sepenuhnya kepada sekolah. Hal tersebut dikarenakan sekolahlah yang lebih mengetahui kondisi siswa mereka, dan dapat mendahulukan mana yang lebih mendesak.

Bagaimana dengan sekolah yang setingkat Ponpes dan Diniyah? Menurut Najmi, untuk madrasah Tsanawiyah tidak mendapatkan beasiswa dari Kesra karena Madrasah Tsanawiyah sudah mendapat dana BOS dari pusat sedangkan Ponpes dan Madrasah Diniyah tidak dapat dana BOS.

Disisi lain untuk penyerahan intensif guru PAMI sudah selesai di salurkan semua oleh bagian Kesra. Najmi mengatakan, untuk insentif guru PAMI sudah disalurkan semua kepada 2000 guru PAMI di Kota Jambi. Nominalnya Rp 600 ribu pertahun per guru PAMI. “Penyalurannya beberapa hari sebelum lebaran, tujuannya untuk membantu keperluan selama lebaran para guru PAMI,” katanya.

Ditambahkannya, selain 2000 orang guru PAMI tersbut masih ada 200 orang guru PAMI yang belum mendapatkan insentif. Pasalnya nama mereka baru muncul tahun 2010 ini dan baru mengajar beberapa bulan, sehingga belum diberikan insentif. Pada tahun depan para guru PAMI tersebut akan mendapatkan insentif sama dengan guru PAMI yang sudah mendapatkan sebelumnya. (dip)
Berita Selanjutnya:
Desak Bangun Sekolah Darurat

JAMBI - Beasiswa bagi siswa Pondok Pesantren (ponpes) dan Madrasah Diniyah direncanakan akan cair pada bulan November mendatang. Pemerintah Kota


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News