Oh... Konon Mayoritas Pemilih Pak Jokowi Tak Bersekolah

Oh... Konon Mayoritas Pemilih Pak Jokowi Tak Bersekolah
Presiden Joko Widodo saat menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III Projo di Jakarta, Senin (4/9). Foto: dokumentasi Projo

jpnn.com, JAKARTA - Populi Center melakukan survei tentang tingkat kepuasan masyarakat atas tiga tahun kinerja pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Hasilnya, mayoritas responden memang merasa puas dengan kinerja duet yang dikenal dengan sebutan Jokowi-JK itu.

Berdasar survei Populi Center terhadap 1.200 responden yang tersebar di 34 provinsi, ada 62 persen yang mengaku puas. Sedangkan 35,1 persen responden mengaku tidak puas.

Direktur Utama Populi Center Usep S Ahyar mengatakan, responden yang mengaku tak puas dengan kepemimpinan Jokowi karena tak merasakan dampak pembangunan. "Jadi ada beberapa daerah yang tak merasakan dampak pembangunan, meskipun tak merata di sejumlah provinsi," kata Usep di Slipi, Jakarta Barat, Kamis (2/11).

Secara rinci, ada 6,8 persen responden yang mengaku sangat puas. Sedangkan 55,2 persen responden mengaku puas.

Di luar itu ada 30,3 persen responden yang kurang puas. Sedangkan 4,8 persen responden mengaku tidak puas.

Survei Populi Center juga mengukur elektabilitas Jokowi dan Prabowo Subianto. Elektabilitas itu lantas diperinci berdasar tingkat pendidikan pemilih.

Peneliti Populi Center Nona Evita mengatakan, Jokowi masih sangat berpeluang untuk memenangi Pemilu Presiden (Pilpres) 2019. Mayoritas pemilihnya tak bersekolah.

“Untuk Jokowi dipilih sekitar 60,7 persen pemilih yang tak bersekolah. Untuk di tatanan yang sama, Prabowo dipilih 14,3 persen pemilih yang tak bersekolah," katanya.

Survei Populi Center pada 19-26 Oktober menunjukkan elektabilitas Presiden Jokowi masih tertinggi. Pemilih Jokowi didominasi oleh kalangan yang tak bersekolah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News