OJK Sebut Return Investasi Indonesia Masih Menarik
Senin, 13 Maret 2017 – 10:29 WIB
”Memang yang perlu kami lihat adalah anggaran. Walaupun pada kuartal pertama memang sering tidak selalu bagus,” tambahnya.
Berdasar data pada 20 Februari 2017, penyerapan belanja tercatat Rp 168,6 triliun atau 8,1 persen dari pagu.
Sementara itu, pada periode yang sama tahun lalu, penyerapan anggaran mampu mencapai Rp 189,4 triliun atau 9,1 persen dari pagu. (dee/c21/noe)
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nurhaida menilai, pelaku pasar sudah mengantisipasi rencana kenaikan Fed fund
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Harga Emas Antam Hari Ini Naik Lagi, jadi Sebegini Per Gram
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- Edukasi Investasi, Bibit.Id Jelaskan 3 Alasan Beli Sukuk Seri ST012
- Microsoft Berinvestasi di Indonesia, Luhut: Anda Tidak akan Menyesal, Saya Janji
- Ketua Koperasi Ini Jadi Tersangka Investasi Bodong, Begini Modusnya
- Analis Puji Langkah Jokowi Mengajak Prabowo saat Bertemu PM Singapura